HABARI.ID I 2 orang dari 875 total peserta Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kota Gorontalo, gugur secara otomatis dan tidak bisa lagi mengikuti ujian. Ini gegara keduanya terlambat melakukan registrasi dan pengambilan PIN.
“Ada dua peserta yang terlambat mengambil PIN, dan tidak bisa mengikuti ujian CPNS. Ini tentunya bukan kesalahan dari panitia, tetapi dari peserta …,”
“Jauh sebelum ujian ini digelar, panitia sudah menyampaikan informasi tentang syarat dan aturan dalam mengikuti ujian,” jelas Titiek Wantogia, panitia pelaksana ujian CPNS 2019 Kota Gorontalo, Selasa (11/02/2020) pagi.
Ia berharap, hal tersebut bisa menjadi pelajaran bagi peserta lain yang belum mengikuti ujian. Setiap peserta wajib hadir sejam sebelum registrasi dimulai. Ini agarpeserta memiliki waktu yang lebih banyak untuk melakukan registrasi, pengambilan PIN dan menunggu waktu ke ruang kelas ujian.
“Kelulusan peserta adalah prestasi masing-masing peserta. Kami berharap, seluruh peserta dapat mengikuti semua aturan yang sudah ada. Termasuk disiplin waktu yang sudah ditentukan,” ungkap Titiek.
Diketahui sebelumnya, total jumlah peserta yang mengikuti ujian CPNS Kota Gorontalo, 3.536 orang. Diantaranya, formasi Teknis 1.023 orang, Kesehatan 1.099 dan Pendidikan sebanyak 1.414 orang.(4bink/habari.Id)
