HABARI.ID I Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu menolak dengan tegas usulan penghapusan Pegawai Tidak Tetap atau Honorer yang rencanakan pemerintah pusat. Komitmen itu bukan sebatas tanggapan, Thariq membuktikannya dengan mengajukan saran penundaan keputusan tersebut pada Rakernas Apkasi yang diadakan belum lama ini.
Ketegasan penolakan penghapusan ini juga, Thariq sampaikan saat Apel Kopri, Senin (20/06/2022). Menurut Thariq rencana pemerintah pusat tersebut harus dikaji sebaik mungkin, sebab keputusan tersebut akan berdampak langsung pada jalannya pemerintahan di masing-masing daerah.
“Harus ada skema perencanaan yang matang karena ini berhubungan dengan kinerja dan pelayanan kita ke depan. Saya mengajukan saran untuk adanya pertimbangan penundaan dari rencana penghapus ini,” jelasnya.
Pegawai Honorer atau Pegawai Tidak Tetap di Gorontalo Utara berjumlah ratusan, banyaknya kebutuhan atas PTT menggambarkan betapa pentingnya SDM tersebut demi menunjang pelayanan dan jalannya pemerintahan di Kabupaten Gorontalo Utara.
“Setiap daerah memiliki kondisi yang berbeda-beda tergantung lokasinya, demikian juga dengan tantang dan masalah yang dihadapi serta potensi setiap daerah,” tukasnya. (Wi/Habari.id)
