Tahun 2024 Puskesmas di Kota Gorontalo Bakal Kekurangan Obat, Darmawan Angkat Bicara

oleh
puskesmas
habari.id
banner 468x60

HABARI.ID, DEKOT I Puskesmas yang menjadi pusat pelayanan pertama kesehatan masyarakat, di Kota Gorontalo pada tahun 2024 bakal kekurangan obat-obatan.

Hal ini terungkap di tengah rapat lanjutan pembahasa Ranperda (Rancangan Peraturan Daerah) tentang APBD Kota Gorontalo tahun 2024.

Dimana salah satu alokasi anggaran pada bidang kesehatan, khususnya obat-obatan di bawah Dinas Kesehatan Kota Gorontalo terungkap berkurang.

Hal tersebut pun membuat Anggota Banggar DPRD Kota Gorontalo, H. Darmawan Duming, angkat bicara.

“Kenapa anggaran pengadaan obat-obatan ini berkurang. Kalau misalnya kedepan kebutuhan obat-obat di setiap Puskesmas mengalami kendala, siapa yang bertanggungjawab,” tegas Darmawan.

Aleg dari Fraksi PDIP DPRD Kota Gorontalo itu tegaskan lagi, obat-obatan adalah kebutuhan seluruh Puskesmas bahkan rumah sakit yang ada di Kota Gorontalo.

Bahkan obat-obatan ini, menjadi skala prioritas dalam menunjang pelaksanaan pelayanan di setiap Puskesmas dan rumah sakit di Kota Gorontalo.

“Maka dari itu, kami meminta untuk diberikan solusi atas persoalan yang kami temukan dalam pengurangan anggaran obat-obatan ini,” ungkap Darmawan.

Dalam rapat tersebut Kepala Badan Keuangan Kota Gorontalo, Nuryanto ungkapkan bahwa berkurangnya anggaran di bidang kesehatan, Ia tidak tahu sama sekali.

“Untuk bidang kesehatan pada DAU (Dana Alokasi Umum) SG dan DAK (Dana Alokasi Khusus) mengalami penurunan ..,”

“Nah, kenapa terjadi penurunan, itu kami tidak tahu. Mungkin bisa dijelaskan oleh Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, sebagai leading sectornya,” singkat Nuryanto.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di