HABARI.ID I Minuman keras (miras) jenis cap tikus yang diseludupkan dalam jumlah besar, masih ditemukan petugas di perbatasan. Belakangan petugas perbatasan berhasil menggagalkan upaya penyeludupan kurang lebih 3.500 liter yang akan masuk Gorontalo.
Si penyeludup coba mengelabui petugas dengan meletakkan cap tikus yang sudah dikemas dalam kantong plastik besar yang terbungkus karung pada bagian paling bawah tumpukkan sayur-sayuran.
“Kemarin saya pergi ke perbatasan Bolsel. Di sana petugas mengamankan ribuan liter cap tikus yang diselundupkan ke Gorontalo melalui jalur darat menggunakan mobil yang bermuatan sayur …,”
“Di perbatasan Atinggola juga demikian. Petugas berhasil mengamankan 3.500 liter cap tikus yang akan di bawa ke Gorontalo,” kata Gubernur Gorontalo Rusli Habibie saat melakukan konferensi pers di aula Rudisjab Gubernur, Selasa (19/05/2020).
Gubernur berpendapat, penyelundupan miras ini ke Gorontalo terjadi karena ada yang memesan dari Gorontalo, apalagi sudah dengan jumlah yang banyak.
“Apa mereka tidak takut dosa?!. Sudah ini yang mengundang malapetaka!. Kemungkinan ada yang memesan karena sudah dalam jumlah yang banyak,” katanya.
“Pemerintah dengan segala daya dan upaya memikirkan soal penanganan wabah virus Corona, disaat sebagian besar masyarakat muslim sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan, masih saja ada orang-orang yang dengan sengaja menyeludupkan miras,” kata Rusli.(sodiq/habari.id)
