HABARI.ID, KABUPATEN BLITAR I Bakal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Blitar, Rini-Santoso yang akan bertarung di Pilkada kabupaten Blitar, Selasa (08/09/2020), menjalani tahapan tes kesehatan di RSUD Saiful Anwar Malang.
Kurang lebih 9 jam Mak Rini dan Rahmat Santoso menjalani tes kesehatan bersama beberapa Bapaslon lainnya yang berasal dari daerah-daerah di Jawa Timur yang melangsungkan Pilkada.
Berita Terkait: Mak Rini Jadi Lawan Berat Petahana?
Tes kesehatan ini melibatkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Himpunan Psikologi Indonesia (HPI) dan Badan Narkotika Nasional (BNN).
Beberapa tes kesehatan yang dijalani diantaranya pemeriksaan di laboratorium, radiologi, jantung dan sebagainya.
Tes dan pemeriksaan kesehatan yang menjadi bagian dari tahapan Pilkada ini, juga menerapkan protokol kesehatan.
Jumlah orang yang mendampingi Bapaslon dibatasi hanya satu orang saja. Saking ketatnya, media pun tak diperbolehkan mengambil gambar.
“Tes kesehatan yang diikuti Rini-Santoso, berjalan lancar. Tinggal menunggu bagaimana hasilnya nanti. Selanjutnya masih akan ada tes psiskologi,” ungkap Rahmat Santoso, bakal calon Wakil Bupati pendamping Rini Syarifah ini.
Tes kesehatan yang dijalani Rahmat Santoso, juga dikomentari oleh pendampingnya, Don Andre. “Pemeriksaan dan tes kesehatan terhadap Rahmat Santoso, terbilang cepat. Lebih cepat dari yang lainnya,” katanya.
Andre mengatakan, usia yang masih terbilang masih relatif muda dan berbagai aktivitas fisik yang dijalaninya, membuat kondisi kesehatan Rahmat Santoso tak banyak masalah.
Selain sebagai advokat dan juga pengusaha, Rahmat Santoso juga memiliki hobi mengendarai motor gede (moge) yang membutuhkan ketahanan fisik.
Rini-Santoso, disebut-sebut sebagai pasangan yang bakal memberi perlawanan terhadap Petahana di Pilkada Serentak 2020 di kabupaten Blitar.(tos/habari.id)