HABARI.ID, GORONTALO UTARA I Sepekan sebelum tahun baru 2022, objek wisata di Kabupaten Gorontalo Utara ramai dikunjungi wisatawan. Mereka datang datang dari berbagai penjuru, ada yang wisatawan lokal kabupaten, ada juga luar kabupaten bahkan provinsi.
Tak tanggung-tanggung, dari data terakhir beberapa waktu lalu, sebanyak 7300 wisatawan datang ke Gorontalo Utara untuk menikmati indahnya panorama wisata yang tersebar di kabupaten yang terkenal dengan puluhan pulau tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Gorontalo Utara, Badar Pakaya mengatakan, jumlah PAD dari hasil wisata tersebut memang kecil. Tetapi, kata Badar, hal itu berdampak tidak langusung pada meningkatnya ekonomi masyarakat.
“Memang tidak seberapa, tapi geliat destinasi wisata ini telah mengembalikan gairah perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Masyarakat sering memanfaatkan objek wisata sebagai tempat untuk mengais rezeky, mulai dari berjualan minuman, menyewakan tempat, menjual berbagai oleh-oleh atau aksesoris, bahkan jasa transportasi.
“Bayangkan berapa banyak uang yang berputar akibat objek wisata itu, terlebih perputaran ekonomi itu berasal dari uang di luar Provinsi Gorontalo. Karena banyak wisatawan dari luar provinsi,” jelas Badar.
Mengingat kondisi pandemi, Badar jauh-jauh sudah mengingatkan setiap pengelola destinasi wisata untuk melengkapkan diri dengan aplikasi Peduli Lindungi.
“Jadi yang masuk itu, harus sudah tervaksin, dan membuktikannya dengan Peduli Lindungi,” ungkapnya.
Banyak objek wisata yang menjadi primadona di Kabupaten Gorontalo Utara, mulai dari pantai hingga pulau. Badar berharap dengan mulai meningkatkan vaksinasi dan terus melandainya kasus Covid-19 ekonomi akan segera membaik.
“Selepas Covid-19 itu pasti masyarakat butuh refresing, maka tempat wisatalah yang akan dituju. Untuk itu Kabupaten Gorontalo Utara akan mengambil kesempatan itu untuk memperbaiki ekonomi masyarakat,” imbuhnya. (Wi/Habari.id)
