Mensos Risma Minta Bantuan Untuk Masyarakat Segera Disalurkan

oleh
banner 468x60

HABARI.ID | Menteri Sosial RI Tri Rismaharini memimpin rapat koordinasi pemadanan data penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Provinsi Gorontalo. Rakor yang diikuti oleh kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo digelar di Angelato Resto and Cafe, Kota Gorontalo, Kamis (30/9/2021).

“Mayoritas permasalahan di Gorontalo kartunya belum diterima. Tetapi insyaallah kita paksakan minggu pertama di bulan Oktober semua selesai, kartu sudah bisa diterima oleh penerima manfaat,” ungkap Mensos Risma.

Khusus BPNT untuk kartu sembako yang mestinya sudah dicairkan sejak bulan Juli, tetapi hingga saat ini belum juga cair, pada rakor tersebut disepakati untuk disalurkan dalam bentuk tunai. Mensos menjelaskan bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden, bantuan sembako itu bisa diambil dalam bentuk uang/barang.

“Aturannya seperti itu. Kalau bantuan itu dirapel nanti Oktober, artinya mereka akan menerima lima bulan, sehingga tidak mungkin semuanya dalam bentuk sembako, bisa rusak makanan itu. Kita sudah bersepakat disaksikan oleh anggota Komisi VIII DPR RI ibu Idah, anggota Komite III DPD RI ibu Rahmijati, dan pak Wagub Gorontalo, kita minta yang tiga bulan dari Juli hingga September itu dicairkan dalam bentuk uang,” jelas Risma.

Sementara itu Wakil Gubernur Idris Rahim mengapresiasi upaya pemadanan data yang dilakukan oleh Kemensos RI. Menurutnya, suksesnya program Kemensos dalam membantu keluarga penerima manfaat sangat tergantung pada keakuratan data.

“Sehingga itu harus sukses datanya, sukses penerimanya, dan sukses administrasinya. Saya melihat ibu Menteri sangat bertanggungjawab dengan data ini,” tutur Idris.
Pada kesempatan itu Wagub Idris menerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dari Kemensos RI sebesar Rp 694,3 juta.

Selain bantuan ATENSI, Mensos Risma juga menyerahkan bantuan pengembangan usaha graduasi PKH dan BPNT. Sehari sebelumnya Mensos telah menyerahkan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Gorontalo. (edm/habari.id)

HABARI.ID | Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma, berkunjung ke Provinsi Gorontalo. Kedatangannya di Bumi Serambi Madinah disambut dengan adat Mopotilolo di terminal lama Bandara Djalaludin Gorontalo, Rabu (29/9/2021).

Mopotilolo merupakan upacara adat Gorontalo untuk menyambut pejabat negara yang baru pertama kalinya menginjakkan kaki di Gorontalo. Penyambutan dilaksanakan oleh para pemangku adat U Duluwo Limo Lo Pohalaa (dewan adat dari lima negeri adat Gorontalo).

Mantan Wali Kota Surabaya itu tiba di Gorontalo sekitar pukul 18.18 Wita dengan pesawat Lion Air. Rombongan disambut oleh Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim, anggota Komisi VIII DPR RI Dapil Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, unsur Forkopimda, serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah.

Penyambutan adat Mopotilolo diiringi tabuhan genderang adat dan tarian Longgo atau tarian perang Gorontalo. Setibanya di ruangan VIP,  prosesi Mopotilolo dimulai dengan penyerahan persembahan adat berupa minuman dan makanan tradisional.

Prosesi dilanjutkan dengan pengucapan petuah adat dan diakhiri dengan pembacaan doa untuk memohon keselamatan dan kesehatan kepada Mensos RI bersama rombongan selama berada di Gorontalo.

Kunjungan kerja Risma di Gorontalo dijadwalkan akan berlangsung selama dua hari. Pada hari pertama, Mensos akan menyerahkan bantuan kepada korban bencana banjir di Kelurahan Kayu Bulan, Kecamatan Limboto, dan di Desa Buhu, Kecamatan Talaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.

Pada hari kedua, Kamis (30/9/2021), Mensos diagendakan untuk menghadiri kegiatan pemadanan data PKH, BST, dan BPNT, serta menyerahkan bantuan Atensi, graduasi PKH, kewirausahaan, dan Atensi anak yatim/piatu. (edm/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan