HABARI.ID, TRENGGALEK I Usai cuti kampanye Pilkada, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin (mas Ipin) kembali menjalani rutinitas sebagai Bupati Trenggalek seperti sediakala.
Hari pertama berdinas, mas Ipin langsung meninjau finishing pembangunan Pasar Pon Trenggalek pasca kebakaran dua tahun silam.
Nur Arifin mengatakan, proses pembagian penempatan kios, adalah yang paling krusial. Pemerintah Kabupaten Trenggalek akan memprioritaskan pedagang-pedagang yang terdampak musibah kebakaran.
“Kita dahulukan mereka yang terdampak musibah kebakaran 2 tahun lalu. Apabila masih ada sisa, kita berikan kesempatan lagi kepada mereka yang sebelumnya mempunyai los dan kios lebih dari 1. Selanjutnya kita buka kesempatan bagi masyarakat lainnya,” terang mas Ipin, Senin (07/12/2020).
“Pedagang yang mempunyai los maupun kios yang dulunya lebih dari 1, tetap dapat kesempatan. Akan tetapi, dengan catatan, pedagang tidak memindahtangankan. Bila berpindah tangan, tentunya akan kita batalkan,” terangnya.
Pembangunan Pasar Pon sendiri sudah memasuki tahapan finishing. Rencananya bangunan ini akan segera ada serah terima oleh Kementrian PU. Sehingga kepada Pemkab Trenggalek bisa dengan segera mengatur pemanfaatannya.
Pada bangunan ini sendiri terdapat kurang lebih 700 bangunan los dan kios dengan berbagai fasilitas lain seperti Lift maupun bidang miring yang bisa digunakan untuk mobilitas penyandang disabilitas.
Sedangkan dari sisi keamanan, ada 55 CCTV di beberapa titik rawan. Mulai tempat parkir hingga beberapa sudut rawan lainnya.(Sar/habari.id)
