HABARI.ID, TRENGGALEK I Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin bersama Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak meresmikan Pasar Pon Trenggalek, Selasa (9/2/2021).
Bersamaan dengan Peresmian pasar, Kementrian PUPR juga secara resmi menyerahterimakan bangunan Pasar Pon kepada Pemkab Trenggalek.
Serahterima secara virtual melalui aplikasi Zoom yang juga tersiar lewat akun YouTube Kominfo Trenggalek.
Beberapa pejabat mengikuti peresmian melalui virtual antara lain, Dirjen Ciptakan Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, dan Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.
Usai mengikuti peresmian melalui virtual di pendopo Trenggalek, Bupati Nur Arifin beserta Wagub Emil Elestianto Dardak mengunjungi pasar Pon untuk menandatangani prasasti dan pengguntingan pita.
Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin mengatakan, peresmian pasar Pon secara virtual adalah untuk menghindari kerumunan. Juga agar penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 bisa terlaksana.
“Trenggalek ini masih menyumbang kasus aktif tertinggi di Jawa Timur. Dan zonasi hari ini sudah orange, tapi kasus masih cukup tinggi …,”
“Sehingga peresmian secara virtual dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, sangat penting kesehatan demi keselamatan kita,” ucapnya.
Nur Arifin berharap, peresmian pasar Pon ini menjadi kebangkitan dan ketangguhan ekonomi di masa pandemi.
Pasar kebanggaan masyarakat Trenggalek ini sebelumnya hangus terbakar pada Tahun 2018 silam.
Pasca kebakaran, pasar Pon Trenggalek kemudian dibangun oleh Kementrian PUPR dengan anggaran sebesar Rp 69 miliar. Bangunan dengan konsep Green Building (bangunan hijau) ini terdiri dari 2 lantai yang dapat menampung sekitar 700 kios dan Los.
Konsep Green Building yang diusung akan menerapkan konsep yang higienis dengan standar manajemen energi yang modern.
Beberapa fasilitas penunjang, yakni 55 CCTV, Lift, dan guarding block untuk penyandang disabilitas.(Sar/habari.id)
