HABARI.ID I Asistensi Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba di lingkungan masyarakat, kembali digelar BNN Kota Gorontalo, Rabu (09/09/2020).
Kegiatan yang diprakarsai Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Maqna Hotel Gorontalo ini, bertujuan untuk menggerakkan masyarakat agar bisa berperan aktif dalam upaya P4GN melalui pembentukan Relawan Anti Narkoba.
Berita Terkait: Huangobotu Dipersiapkan Jadi Kelurahan BERSINAR, BNN Kota Gorontalo Gelar Bimtek
Masyarakat akan berperan sebagai relawan anti narkoba yang akan bekerja secara sukarela menjadi agen pencegahan dan pemberantasan narkoba di wilayah yang ditunjuk oleh BNN Kota Gorontalo.
Dipilihnya kelurahan Huangobotu sebagai kelurahan bersinar bukan tanpa alasan yang jelas. Sebelumnya, kelurahan Huangobotu melalui pemerintah dan unsur masyarakat telah menyampaikan kesiapannya untuk dijadikan Kelurahan BERSINAR (Bersih Narkoba) di wilayah Kota Gorontalo.
Menyikapi hal tersebut BNN Kota Gorontalo mengambil langkah cepat dengan melaksanakan Bimbingan Teknis kepada semua unsur pemerintah dan masyarakat di wilayah tersebut beberapa waktu yang lalu.
Kegiatan kemudian berlanjut pada Pembentukan Relawan Anti Narkoba yang akan dilaksanakan selama dua hari hingga kamis besok.
Para peserta yang berjumlah 30 peserta yang seluruhnya adalah masyarakat di kelurahan huangobotu mengikuti dan mendapatkan pembekalan materi dari berbagai pengajar untuk mendukung perannya sebagai relawan anti narkoba.
Pemateri yang berasal dari internal BNN maupun para pakar/praktisi secara bergantian memberikan materi tentang dampak dan permasalahan narkoba dari sudut pandang hukum, kesehatan, serta materi teknik presentasi dan komunikasi efektif yang akan menunjang tugas mereka sebagai relawan.
Kepala BNN Provinsi Gorontalo, Brigjen Pol Wisnu Andayana menyampaikan kepada peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan ikhlas dan tanpa paksaan.
“Relawan anti narkoba nantinya akan bekerja secara sukarela, tanpa pamrih dan peduli terhadap lingkungannya. Saya berharap bapak dan ibu disini semua dapat bekerja maksimal untuk mencegah dan memberantas narkoba di wilayahnya masing-masing,” ujar Wisnu.
Wisnu juga berpesan kepada para relawan dalam menjalankan tugasnya agar terus berkoordinasi dengan BNN Kota Gorontalo terutama dalam pemberantasan narkoba.
“Dalam hal pencegahan silahkan bapak ibu menyampaikan informasi yang telah didapatkan dari kegiatan ini agar pengetahuan narkoba juga bisa diketahui oleh orang lain,” Kata Wisnu.
Pada kesempatan lain Kepala BNN Kota Gorontalo, Abdul Haris Pakaya menyampaikan kepada para relawan bahwa dalam kondisi darurat narkoba saat ini, fokus utama kita yakni pencegahan narkoba pada anak usia dini dan remaja.
”Kita perlu mewaspadai penyalahgunaan narkoba di kalangan anak-anak dan remaja karena sesuai data penyalahgunaan narkoba di kalangan anak-anak maupun remaja terdapat peningkatan …,”
“Perlu adanya perhatian khusus kepada anak-anak dan remaja agar kita tidak kehilangan generasi penerus bangsa yang disebabkan oleh narkoba,” pinta Haris.
Mewakili unsur pemerintah dan masyarakat, Lurah Huangobotu Haris Hako, S.AG yang hadir pada kegiatan ini menyampaikan terima kasih kepada pihak BNN Provinsi dan Kota Gorontalo yang telah menyetujui dan mempercayakan kelurahan Huangobotu dalam pelaksanaan program desa bersinar di wilayah Kota Gorontalo.
Haris bahkan telah menyiapkan program-program yang akan dijalankan untuk mencegah dan memberantas narkoba di wilayahnya.
“Saya telah menyiapkan beberapa program pencegahan narkoba di setiap RT dan RW melalui pemasangan slogan kelurahan bebas narkoba, sosialisasi bahaya narkoba di mesjid oleh para imam, acara-acara keagamaan, pertemuan rutin di posyandu maupun kegiatan kemasyarakatan lainnya,” Ungkapnya dalam perbincangan dengan Kepala BNN Kota Gorontalo.
Dalam mendukung pelaksanaan program P4GN, Kepala BNN Kota Gorontalo bersama Lurah Huangobotu telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama tentang pembentukan kelurahan bersinar yang disaksikan langsung oleh Kepala BNN Provinsi Gorontalo dan seluruh peserta.(rls/habari.id)