HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Walikota Gorontalo, Marten Taha menghadiri dan memberikan Kuliah Umum bagi mahasiswa baru Universitas Bina Taruna (UNBITA) Gorontalo, Senin (11/09/2023). Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kota Gorontalo ini berbagi ilmu tentang bagaimana peran pemerintah dalam transformasi keilmuwan di era civil society 5.0.
“Konsep muncul dari pemerintah jepang pada 21 Januari 2019, adanya era society 5.0 karena meningkatnya ilmu pengetahuan dan inovasi. Konsep ini memungkinkan kita, menggunakan ilmu pengetahuan yang berbasis modern (AI, Robot, IOT) untuk kebutuhan manusia tujuan agar manusia dapat dengan hidup dengan nyaman” papar Marten.
Marten juga menjelaskan bahwa era industri pada dasarnya telah dimulai dari tahun 1974 atau yang dikenal dengan industri 1.0 setelahnya terus mengalami kemajuan serta perkembangan hingga memasuki era saat ini. Hadirnya revolusi industri ini kata Marten sebagai bentuk sokongan untuk menciptakan generasi unggul, termasuk di wilayah Kota Gorontalo.
“Generasi yang selalu berusaha keras untuk meraih prestasi serta memiliki kecerdasan dan karakter yang mantap di dalam dirinya, selalu berdampak positif bagi diri, sesama lingkungan bahkan negara itulah generasi unggul. Memang menciptakan ini tidak mudah, sulit dan butuh perjuangan, tapi akan lebih sulit lagi jika kita ini hidup tanpa sikap unggul yang kita lekatkan pada diri kita” sambung Marten.
Walikota dua periode tersebut juga menambahkan bahwa untuk mendukung transformasi industri ini, ada berbagai langkah yang ditempuh oleh pemerintah salah satunya adalah melalui transformasi keilmuwan yang bisa diwujudkan melalui pemberdayaan masyarakat.
“Society 5.0 ini bisa terlaksana dengan melibatkan masyarakat dalam proses transformasi keilmuan. Kita bisa mengadakan program pelatihan, seminar, dan kampanye kesadaran teknologi. Ataupun mendorong penggunaan teknologi yang berkelanjutan, inklusif, dan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat” imbuh Marten.(bnk/habari.id).
