HABARI.ID | Aparat kepolisian Polsek Kota Timur dengan terpaksa harus membubarkan pertandingan badminton di Kelurahan Heledulaa Utara, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. pembubaran turnamen itu karena dinilai telah mengundang kerumunan dan tidak menjaga protokol kesehatan, Jumat (19/11/2021) malam.
Kapolsek Kota Timur IPDA Ibnu Katsir Rizka,S.Trk mengungkapkan, bahwa kegiatan tersebut sangat bertentangan dengan batas aktivitas jam malam sesuai dengan surat edaran Wali Kota Gorontalo.
“Sebelumnya pada pukul 19.00 WITA kami personil Polsek Kota Timur sudah mengingatkan kepada panitia tentang batas aktivitas giat malam hari serta pengunjung wajib menggunakan masker. Namun saat kami kembali pada pukul 22.00 WITA, pertandingan tersebut masih berlangsung dan banyak yang tidak menggunakan masker saat berada di tempat terebut. Olehnya pertandingan kami hentikan dan masyarakat yang masih berada di lokasi itu kami bubarkan,” jelas IPDA Ibnu Katsir Rizka,S.Trk.
IPDA Ibnu Katsir Rizka,S.Trk menjelaskan bahwa brdasarkan surat edaran Wali Kota Gorontalo Nomor 200/Kesbangpol/2658/2021 tentang pengetatan serta penegakan disiplin protokol kesehatan dalam rangka memutus rantai penyebaran dan pengendalian Covid-19.
Pada poin 5 untuk tempat wisata, taman bermain anak dan tempat olahraga atau sejenis, dapat beroprasi dengan kapasitas 50 persen untuk wilayah zona hijau. Kemudian untuk zona kuning, zona orange dan zona merah kasitasnya harus 25 persen dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Kami menghimbau kepada masyarakat Kota Gorontalo untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, kapanpun dan dimanapun guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan kami akan terus melakukan patroli dan memberikan himbauan pada masyarakat di Kecamatan Kota Timur dan Dumbo Raya, karena wabah iini masih merebak,” pungkasnya. (Dik/Habari.id)
