Siapkan Guru Profesional, PGSD UMGO Lakukan Pembekalan PLP I

oleh
Guru Profesional
banner 468x60

KAMPUS UNGGUL DAN BERKEMAJUAN I Guru profesional harus disiapkan mulai dari jenjang akademik, baik di kampus maupun pengenalan lapangan sedini mungkin pada seting nyata (latar otentik) di sekolah atau lembaga pendidikan lainnya.

Hal ini dimaksudkan agar sedini mungkin calon pendidik memahami, mengetahui, dan menghayati, menjiwai dan memiliki kemampuan kritis dan analitis terhadap profesinya kelak.

Berdasarkan hal tersebut, seluruh mahasiswa program sarjana pendidikan wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan calon guru profesional melalui PLP.

Untuk kesekian kalinya Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO), kembali melaksanakan kegiatan pembekalan mahasiswa Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP I), Kamis (13/10/2022).

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung LP2M Haryono Suyono UMGO dengan tema “Penguatan Profesionalisme Guru Melalui PLP I Pada Satuan Pendidikan” dan dibuka langsung oleh Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong didampingi oleh Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan, Dr. Apris Ara Tilome, Dekan FKIP, Dr. H. Abd. Hamid Isa, Kaprodi FKIP, Dosen Pembimbing Lapangan, Dosen-dosen Civitas akademika FKIP, dan seluruh mahasiswa peserta PLP I.

Dalam sambutan, Dekan FKIP, Dr. H. Abd. Hamid Isa, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor atas kontribusinya untuk menjadi narasumber di kegiatan tersebut.

Guru Profesional“Pada PLP I kali ini durasi waktu 5 hari (17-21 Oktober 2022), 56 mahasiswa semester 5 ini diterjunkan untuk mencari pengalaman dan melakukan pengamatan lansung di beberapa Sekolah Dasar yang outputnya nanti pada program kedua di PGSD yakni program Microteaching yang dilaksanakan di semester 6 dan selanjutkan akan ada namanya program asistensi mengajar yang terintegrasi dengan program MBKM pada semester 7 mendatang,” jelasnya.

Rektor UMGO, Prof. Dr. Abd. Kadim Masaong dalam sambutannya menyampaikan untuk menjadi mahasiswa itu berat dan bukan hanya sekedar mendapatkan gelar saja.

“Karena kemana saja kita mau pergi butuh namanya bekal, dalam PLP I ini, bekalnya adalah ilmu dan pengalaman. Dan untuk menjadi guru hebat harus menerapkan kata CITRA (Cerdas, Integritas, Inovatif, Transparan, Religius Amanah dan Akuntabel) saya yakini apabila kalian bisa menumbuhkan CITRA ini dalam diri kalian saya yakin kalian akan menjadi guru yang hebat,” ucapnya.

Rektor juga meminta untuk laporan hasil PLP I ini tidak menggunakan wadah kertas seperti yang biasanya tetapi berbasis online atau dalam bentuk video konten Tiktok, sesuai dengan rencana UMGO untuk mengembangkan kampus yang berbasis digital

“Untuk FKIP juga saya tantang untuk menambah program studi (prodi) baru misalnya sains dan biologi dan prodi pendidikan profesi guru. Jadi sudah bisa disiapkan reakreditasi kalau kita sudah akreditas baik sekali maka kita akan kompetitif,” tutupnya.(fp/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan