HABARI.ID I Geliat ekonomi di wilayah kabupaten Gorontalo berangsur-angsur pulih, seiring dibukanya akses sektor pariwisata.
Masih di tengah pandemi Covid-19, lokasi wisata yang baru buka pada sepekan terakhir ini, tetap menerapkan protokol kesehatan dan ada pengawasan. Orang-orang yang datang ke tempat-tempat wisata, wajib mengenakan masker.
Sektor pariwisata merupakan salah satu penyumbang PAD bagi Kabupaten Gorontalo, selain sektor perdagangan, pertanian serta peternakan.
Tak lama setelah diberhentikanya PSBB di wilayah itu, Pemerintah Kabupaten Gorontalo membuka lagi beberapa lokasi wisata yang sempat ditutup akibat pandemi Covid-19.
“Kita buka lagi aktifitas perdagangan di sekitar lokasi wisata. Tentu saja, ini akan menggerakkan roda ekonomi kita, sekaligus mentrigger kembali indeks kebahagiaan …,”
“Suasana bathin masyarakat kita akan kembali seperti sediakala dan sistem imun masyarakat juga akan menjadi baik,” jelas Nelson.
Meski sudah dibuka, Nelson tetap mengingatkan lagi, aturan protokol kesehatan tetap menjadi hal wajib untuk dipatuhi.
Mengindahkan protokol kesehatan, menjadi bagian dari pola kehidupan baru yang akan dijalani masyarakat kini. Orang-orang harus tetap produktif meski masih di masa pandemi.
“Tempat-tempat hiburan juga sudah dibuka seperti kolam renang dan beberapa tempat hiburan keluarga. Tapi tetap dengan memperhatikan protokol kesehatan …,”
“Jadi, kalau sampai kita cek dan ternyata ada pengunjung yang tidak menjalankan aturan kesehatan, kita akan tutup,” tegas Bupati, sembari mengungkapkan keyakinannya jika sektor pariwisata bisa menghidupkan ekonomi.
Dari pantauan yang dilakukan awak habari.id, kawasan wisata Taman Budaya Limboto dan Menara kini kembali ramai dipadati pengunjung. Aktivitas ekonomi di kawasan yang paling ikonik di Kabupaten Gorontalo tersebut, juga mulai terlihat.
Sementara Menara Limboto mulai berkilap bertanding indah dengan semburan air yang meliuk lincah di bawahnya.
Gemerlapnya jantung kota Limboto yang sudah bisa disaksikan banyak orang itu, seperti menjadi penanda bahwa ekonomi mulai bangkit dari kelesuan yang lumayan lama. Sektor pariwisata, menjadi “pembuka jalan” untuk membangkitkan ekonomi yang sempat lesu.(dwi/habari.id)
