Perdana, Dikes Provinsi Distribusi 9.760 Vaksin Sinovac

oleh
perdana
Disela pendistribusian 9.760 vaksin sinovac, Kepala Dikes Provinsi Gorontalo, dr. Yana Yanti Suleman, bersama Wali Kota Gorontalo, Marten A. Taha dan Kepala Dikes Kota Gorontalo, Muhammad Kasim, saat foto bersama di ruangan Cold Room tempat penyimpanan vaksin di Instalasi Farmasi Kota Gorontalo.(f/bnk).
banner 468x60

HABARI.ID I Perdana pada launching pelaksanaan vaksinasi secara Nasional Rabu (13/01/2021), Dikes Provinsi Gorontalo mendistribusi sebanyak 9.760 dosis vaksin Sinovac di tiga daerah.

Tiga daerah yang mendapat distribusi vaksin sinovac pada perdana launching pelaksanaan vaksinasi tersebut, masing-masing Kota Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten Gorontalo.

Kepala Dikes Provinsi Gorontalo, dr. Yana Yanti Suleman jelaskan, daerah tiga daerah yang dilakukan pendistribusian vaksin, hanya Kota Gorontalo yang paling siap.

Dan hasil dari penilaian Pemerintah Provinsi Gorontalo, kesiapan Kota Gorontalo utamanya pada penyimpanan vakasinasi Covid-19, sarana prasarana, sampai dengan pelaksanaan pada Jumat (15/01/2021).

“Apa-apa saja yang kami nilai paling siap, pertama gedung instalasi farmasi kota gorontalo sudah sangat mempuni, dan sebagai satu-satunya daerah yang memiliki Cold Room …”

“Yaitu satu kama yang sudah dipersiapkan untuk suhu 2 °C sampai dengan 8 °C. Ada satu daerah memiliki ruangan ini, namun dalam keadaan rusak. Sehingga yang memiliki ruang ini hanya provinsi dan kota,” ujar dr. Yana.

Selain itu Instalasi Farmasi Kota Gorontalo memiliki pasokan listrik, yang bisa dipastikan ketika terjadi pemadaman.

Serta ketersediaan vaksin carrier baik di instalasi farmasi, serta seluruh puskesmas yang tersebar di Kota Gorontalo.

Selanjutnya ketersediaan alat untuk memonitor suhu, yang sudah sangat mempuni dan siap dalam rangka pelaksanaan vaksinasi covid-19 di tahun ini.

“Poin terakhir adalah tenaga pelaksana atau Sumber Daya Manusia nya. Dengan kesiapan Kota Gorontalo yang sampai pada ketersediaa SDM …”

“Bisa membuat Kota Gorontalo sebagai contoh bagi daerah lain,” pungkas dr. Yana.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan