Lola Yunus dan Komitmen Perjuangan Feminisme Partai Nasdem

oleh
Feminisme
KOMITMEN FEMINISME: Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Gorontalo, Hamim Pou saat menyerahkan Pataka kepada Ketua DPD Partai Nasdem Kota Gorontalo, Lola Yunus pada acara pelantikan yang digelar Sabtu (09/10/2021).[foto_fp/habari.id]
banner 468x60

HABARI.ID I Kehadiran Lola Yunus, yang baru dilantik sebagai Ketua DPD Partai Nasdem (Nasional Demokrat) Kota Gorontalo pada Sabtu (09/10/2021), makin mengokohkan konsistensi dan komitmen perjuangan feminisme di Nasdem.

Feminisme, bukan hal baru di Partai Nasdem. Sudah lama Nasdem memperjuangkan ini. Representasi perempuan dalam politik, atau menempatkan perempuan dalam posisi strategis, bisa dibuktikan.

Politik yang terlalu maskulin, dapat ditepis dengan kehadiran perempuan yang kini menempati posisi strategis, baik di politik dan pemerintahan. Dan Nasdem Gorontalo mampu memanifestasikan itu!.

“Kita (Nasdem) sudah menerapkan itu. Di Bone Bolango, Wakil Bupatinya perempuan,” kata Ketua DPW Partai Nasdemi Provinsi Gorontalo, Hamim Pou.

Menurut Hamim, yang juga Bupati Bone Bolango ini, Nasdem paham betul tentang hal itu. Karena banyak sekali kebijakan-kebijakan politik itu menyangkut nasib perempuan.

“Contoh sederhananya, mulai dari kebijakan menaikkan harga beras, harga minyak goreng naik, harga angkot (bentor) naik, konsekuensinya adalah di Ibu-ibu …,”

“Ketika pendapatan tidak naik, terbatas, maka harus dikelola agar masih bisa cukup, masih bisa beli beras, beli minyak goreng. Makanya, perlu sekali kita menghadirkan perempuan di posisi-posisi penting,” jelas Hamim, yang juga Bupati Bone Bolango.

Dan jika Lola Yunus mampu membawa Nasdem menjadi pemenang di Kota Gorontalo, atau setidaknya dapat meraih 5 kursi di pemilihan legislatif nanti, maka terbuka peluang bagi Lola untuk menjadi kandidat Walikota.

“Ibu Lola bisa jadi kandidat terkuat Walikota jika Nasdem menang di pemilihan legislatif,” kata Hamim.

Soal feminisme di Partai Nasdem, juga sempat dikomentari Staf Ahli DPR RI, Mikson Yapanto. Menurut Mikson, Partai Nasdem tetap mengakomodir kepentingan perempuan Indonesia.

“Nasdem tetap akan mengawal dan mengakomodir kepentingan perempuan, baik di parlemen maupun di eksekutif dan lembaga-lembaga negara …,”

“Dan melalui organisasi sayap Garnita Malahayati  yang dibentuk Nasdem, kaum perempuan akan digodok dan dipersiapkan agar bisa berpartisipasi dan berkompetisi di bidang politik, ekonomi dan budaya,” kata Mikson.

Dan terkait dilantiknya Lola Yunus sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Kota Gorontalo, Mikson mengatakan ini menjadi titik awal bagi Lola sebagai representasi perempuan, untuk menunjukkan kepada publik bahwa Partai Nasdem tetap memberi ruang kepada perempuan untuk menjadi pemimpin.

“Demokrasi memungkinkan bagi siapa saja untuk menjadi pemimpin di partai politik maupun jabatan politik,” tambah Mikson.(fp/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan