KNPI Badani Pemulangan Massa Aksi Unras Tolak UU Omnibus Law

oleh
KNPI.
Serah terima surat tanda penyerahan orang, dari pihak Polda Gorontalo kepada Ketua Umum DPD KNPI Provinsi Gorontalo Ghalieb Lahidjun.
banner 468x60
HABARI.ID I DPD KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Provinsi Gorontalo badani pemulangan sekitar 200 mahasiswa, yang ikut Unras (Unjuk Rasa) tolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja Senin (12/10/2020).

Ketua Umum DPD KNPI Provinsi Gorontalo Ghalieb Lahidjun jelaskan, pemulangan massa aksi yang ditahan di Mapolda Gorontalo, adalah bagian dari kebijaksanaan Polda Gorontalo.

“Ini adalah bagian dari kebijaksanaan Polda Gorontalo, terhadap adik-adik mahasiswa. Namun proses pemulangan mereka bertahap,” ujar Ghalieb.

Dia jelaskan proses pemulangan seluruh massa aksi unras yang ditahan di Polda Gorontalo ini, tidak hanya sebatas diberikan pembinaan oleh aparat saja.

Tetapi seluruh mahasiswa yang ditahan tersebut, dilakukan pemeriksaan kesehatan protokol pencegahan penyebaran pandemi Covid-19, dalam hal ini rapid test.

“Dari pendampingan yang Komite Nasional Pemuda Indonesia lakukan terhadap adik-adik mahasiswa di Polda Gorontalo, mereka tidak hanya diberikan pembiaan. Melain dilakukan rapid test,” terang Ghalieb.

Serah terima surat tanda penyerahan orang, dari unsur Polda Gorontalo kepada Sekretaris Umum DPD KNPI Provinsi Gorontalo Novalliansyah Abdussamad.

“Tidak hanya itu saja, antara Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Gorontalo dengan Polda Gorontalo juga menandatangani surat tanda terima penyerahan orang, yang sudah diserah terimakan …”

“Kami berharap proses ini berjalan dengan baik dan lancar, sehingga seluruh adik-adik mahasiswa bisa kembali ke rumah atau tempat tinggal mereka masing-masing,” pungkas Ghalieb.

Sementara itu Sekretaris Umum DPD KNPI Provinsi Gorontalo Novalliansyah Abdussamad katakan, KNPI berterima kasih kepada Polda Gorontalo atas kebijaksanaan bersedia memulangkan massa aksi.

Dan pendampingan yang dilakukan Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Gorontalo sendiri, tidak hanya sampai pada pemulangan massa aksi yang ditahan saja.

Tetapi mereka yang mengalami kecelakaan dalam aksi, juga mendapatkan perhatian dari KNPI. “Pendampingan yang kami berikan, sampai dengan mereka yang terluka dan dirawat di rumah sakit,” ungkap Novalliansyah.

Diketahui bersama, hadir juga sejumlah jajaran pengurus DPD KNPI Provinsi Gorontalo di Polda Gorontalo, tidak terkecualu unsur dari dua perguruan tinggi masing-masing Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Ichsan Gorontalo dan IAIN Sultan Amai Gorontalo.(bink/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan