GORONTALO, HABARI.ID – Anggota DPRD Boalemo, Helmi Rasid, dipastikan menjadi satu-satunya calon ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Badan Pengurus Cabang (BPC) Boalemo masa bakti 2024-2027.
Sebab, sejak dibuka pendaftaran pada 27 September 2024 hingga batas waktu pengembalian formulir bakal calon ketua BPC HIPMI pada 28 September 2024, hanya Helmi Rasid lah yang mengembalikan formulir ke panitia.
Artinya, hanya Helmi Rasid yang mendaftar atau menjadi calon ketua HIPMI BPC Boalemo satu-satunya menjelang Musyawarah yang rencananya bakal digelar pada 29 September 2024 di Tilamuta.
Selain aktif di dunia politik, Helmi Rasid juga memang menggeluti berbagai usaha dan bisnis. Pemuda kelahiran Paguyaman Pantai, Boalemo 1992 ini, tercatat aktif dan menjadi pengurus HIPMI Provinsi Gorontalo.
“Iya benar, pada rapat persiapan musyawarah bersama panitia, hanya beliau (Helmi Rasid) yang mendaftar dan memenuhi syarat,” kata Ketua karateker BPC HIPMI Boalemo, Wahyu Mamuko, Sabtu malam, (28/09/2024).
Wahyu menuturkan, setiap calon ketua harus memenuhi kriteria yang telah ditentukan. HIPMI kata dia, bertekad untuk mendukung dan memajukan dunia usaha di Indonesia.
Beberapa tujuan HIPMI, yakni memberikan pelatihan, dukungan, dan jaringan bisnis bagi para pengusaha muda. Kemudian menciptakan lingkungan yang kondusif untuk perkembangan bisnis.
HIPMI juga menjadi wadah komunikasi bagi kepentingan pengusaha muda di tingkat nasional dan internasional. Di samping membantu para mahasiswa untuk memperluas jaringan.
Bukan itu saja. HPMI juga berkomitmen menambah wawasan dalam bidang bisnis dan ekonomi, serta menambah pengalaman dalam berbisnis dan berorganisasi.
“Intinya kami akan mencetak pengusaha-pengusaha muda. Terutama pengudaha muda Boalemo. Harapannya kepada ketua terpilih, bisa bersinergi dengan seluruh stakeholder dan dapat mengembangkan usaha-usaha di Boalemo lewat berbagai event menarik,” kata Wahyu.
“Misalnya menggelar Festival Roa di Paguyaman Pantai untuk peningkatan pemasaran, seiring mendorong para pelaku usaha baru di bidang usaha itu. Nah, ini tentu menambah nilai, yang mana, roa-roa ini juga dapat diandalkan sebagai oleh-oleh khas Daerah Boalemo ke depan,” katanya. (Rls)
