Gibran Kuasai Debat Cawapres, Marten: Jangan Meremehkan Kemampuan Anak Muda

oleh
gibran
Calon Wakil Presinde RI, Gibran Rakabuming Raka.(f/istimewa).
banner 468x60

HABARI.ID, POLITIK I Debat Cawapres (Calon Wakil Presiden) RI pertama Jumat (22/12/2023), menarik perhatian seluruh masyarakat di Tanah Air. Tidak terkecuali di Kota Gorontalo, khususnya Ketua DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, Marten Taha.

Ia jelaskan, debat Cawapres RI pertama yang Ia saksikan melalui nonton bareng (Nobar) itu, mematahkan pandangan publik terhadap Cawapres RI nomor urut dua, yang dianggap tidak bisa menyampaikan gagasan.

“Mohon maaf ya, ini objektif. Sejak awal orang-orang itu sudah underestimate sama Cawapres nomor dua. Tetapi semua orang bisa saksikan penampilan Gibran sangat luar biasa ..,”

“Menurut saya, justru Dia (Gibran.red) yang leader di dalam perdebatan tadi. Pertama Dia kuasai forum serta materi ..,”

“Substansi yang Ia mulai bahwa negara ini merupakan negara besar, yang membutuhkan perhatian luar biasa di tengah percaturan dunia, dimana Dia bicara soal geopolitik, geoekonomi dan apa yang perlu di kembangkan ..,”

“Kemudian Dia bicara tentang persoalan teknologi, serta ekonomi kreatif, ekonomi digital dan mengembangkan infrastruktur ..,”

“Artinya, Dia menguasai apa yang menjadi substansi daripada materi baik itu ekonomi, ekonomi syariah, ekonomi keuangan, infrastruktur, perdagangan, tentang investasi ..,”

“Jadi, saya salud bahwa Gibran mengasai materi dan fokus pada materi substansi yang diperdebatkan,” ujar Marten.

Sementara peran dua Cawapres lain baik Muhaimin Iskandar dan Prof Mahfud, menurut Marten hanya banyak bercerita tentang hal yang berkembang sekarang.

“Dua Cawapres ini hanya membicarakan tentang perkembangan sekarang, padahal bukan tentang perkembangan sekarang yang dikehendaki masyarakat ..,”

“Tetapi yang diinginkan masyarakat, dimana pasangan Calon baik Capres dan Cawapres ada gagasan yang akan dilaksanakan, seperti yang disampaikan Cawapres Gibran ..,”

“Yaitu gagasan-gagasan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan. Misal, bicara soal ekonomi yaitu ekonomi kreatif seperti apa dan bagaimana, ekonomi digital seperti apa ..,”

“Artinya isi perdebatan yang disampaikan dua Cawapres lain, lebih diungguli Cawapres Gibran ..,”

“Karena Gibran sudah tahu dengan potensi yang dimiliki negara ini, sebenarnya masih ada potensi yang perlu digali,” pungkasnya.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di