HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Pada Rakorev (Rapat Koordinasi dan Evaluasi) penyerapan anggaran Triwulan III tahun 2022, sedikitnya sembilan pesan disampaikan Wali Kota Gorontalo Marten Taha, Rabu (19/10/2022) saat membuka kegiatan tersebut.
Sembilan pesan yang disampaikan Orang Nomor Satu di Kota Gorontalo itu, Ia berharap bisa menjadi perhatian khusus seluruh pimpinan OPD baik Badan, Dinas, Bagian, Camat dan Lurah, dalam melaksanakan anggaran daerah.
“Melalui kesempatan ini saya ingin memberikan penguatan dan beberapa hal penting, untuk dapat menjadi perhatian kita bersama terutama pimpinan OPD ..,”
“Saya minta kepada OPD untuk senantiasa melakukan pemantauan dan pengawasan secara berkala, baik disaat pelaksanaan maupun kita mengakhiri program kegiatan ..,”
“Kemudian kepada pimpinan unit atau instansi harus lebih peka terhadap permasalahan terkait degan tupoksi dan penyerapan anggaran ..,”
“Serta berupaya mengantisipasi sedini mungkin, agar tidak berkembang menjadi permasalahan yang kompleks dari pelaksanaan kegiatan yang kita lakukan ..,”
“Ketiga, pesan saya dalam melaksanakan program kegiatan pembangunan, agar selalu berpedoman pada peratuan perundang-undangan yang berlaku, terutama yang berkaitan dengan sistem akuntabilitas keuangan ..,”
“Pesan keempat saya adalah, KPA dan PPTK agar dapat memahami peraturan tentang pengadaan barang dan jasa, sehingga tidak menghambat kegiatannya ..,”
“Kelima mempercepat proses pengadaan barang dan jasa terhadap kegiatan yang telah dianggarkan dalam APBD, sehingga pelaksanaan kegiatan dimaksud dapat diselesaikan tepat waktu dan tidak malampaui tahun anggaran 2022 ..,”
“Pesan keenam, melakukan percepatan realisasi terhadap program dan kegiatan mengingat saat ini kita telah memasuki triwulan IV ..,”
“Pesan ketujuh adalah diharapkan kepada seluruh OPD agar segera memacu pekerjaan yang saat ini belum selesai, dan segera membuat langkah-langkah strategis dan memberikan perhatian yang besar bagaimana anggaran ini bisa terealisasi ..,”
“Pesan saya kedelapan, OPD yang mempunyai alokasi anggaran yang cukup besar, yang dapat mempengaruhi percepatan penyerapan anggaran seperti RSAS, Dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan OPD teknis lainnya ..,”
“Agar kegiatan fisik maupun lainnya yang progres fisiknya sudah selesai namun dilakukan proses pembayaran keuangan, untuk segera ditindaklanjuti untuk dibayarkan sesuai dengan mekanisme dan prosedur ..,@
“Pesan terakhir saya adalah, aparat kecamatan dan kelurahan diharapkan memaksimalkan pelaksanaan dana pembangunan kelurahan, mengingat hasilnya yang langsung berdapak kepada masyarakat,” jelas Marten.
Dalam pelaksanaan anggaran Ia tegaskan lagi, OPD agar selalu berpegang teguh kepada peraturan dan perundang-undangan.
“Jangan menumpuk-numpuk pekerjaan, kalau bisa segera selesaikan. Satu lagi, jangan pernah melanggarn aturan perundang-undangan yang ada, dalam melaksanakan program kegiatan fisik atau keuangan,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
