12 Hari Tiga Pintu Perbatasan di Gorut Bakal Ditutup

oleh
perbatasan
Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, bersama Kapolres, Dandim mengikuti Rakor Pam Idul Fitri 1442 H, dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit, secara virtual.
banner 468x60

HABARI.ID I Selama 12 hari terhitung sejak Kamis (06/05/20210) sampai dengan Senin (17/05/2021), tiga pintu perbatasan di Kabupaten Gorontalo Utara bakal ditutup dan dijaga ketat aparat gabungan.

Rencanan pengawasan ketat selama 12 hari di tiga pintu keluar masuk Kabupaten Gorontalo Utara itu, merujuk dari hasilĀ Rakor (Rapat Koordinasi) dalam rangka mempersiapkan Pam (Pengamanan) Idul Fitri 1442 Hijiriah.

Yang berlangsung secara virtual dipimpin langsung Kapolri, Jenderal Listyo Sigit, diikuti Mendagri, Menhub, Men PUPR, Mendag, Menkes, Menag, Panglima TNI, PJU Mabes Polri, Kepala BNPB.

Termasuk diikuti secara virtual oleh Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, Kapolres, Dandim dan jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (21/04/2021).

“Larangan mudik yang disampaikan Kapolres dan pejabat kementerian, bertujuan untuk mencegah penyebar luasan pandemi Covid-19 ..,”

“Memang di Kabupaten Gorontalo Utara ini, sudah sebagian besar berstatus zona kuning dan hijau. Akan tetapi harus ada antisipasi dini, agar tidak terjadi seperti di Negara India,” ujar Indra.

Larangan mudik ini bukan hanya diberilakukan kepada masyarakat, akan tetapi juga ASN, TNI dan Polri. Dan wilayah hukum Kabupaten Gorontalo Utara, segera mungkin merapatkan hal tersebut.

“Yang diperbolehkan melintasi atau keluar dan masuk wilayah Kabupaten Gorontalo Utara, hanya Ambulance, kendaraan yang bermuatan logistik ..,”

“Kalau pun ada masyarakat yang sedang berduka kemudian ingin berpergian, maka harus dilengkapi dengan surat keterangan bebas Covid-19 dalam hal ini Antigen dan vaksin,” tegas Indra.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan