PURWAKARTA , HABARI.ID | Sebanyak 45 pelajar SMA dan SMK dari Purwakarta, Subang, dan Karawang resmi dilepas untuk mengikuti program pendidikan karakter semi militer di Rindam III/Siliwangi, Bandung. Pelepasan dilakukan
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, yang akrab disapa Om Zein, di Markas Kodim 0619/Purwakarta, Senin (9/6/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Gerbang Panca Waluya” yang diinisiasi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dimana program ini bertujuan membina karakter pelajar yang menghadapi tantangan di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya, bupati menyampaikan bahwa minat masyarakat terhadap program ini sangat tinggi. Namun, seleksi yang ketat tetap diterapkan untuk memastikan kesiapan siswa, dukungan sekolah, dan komitmen orang tua.
“Peminatnya banyak, tapi kami harus selektif. Kita harus pastikan lebih dulu apakah sekolah dan orang tua masih mampu mendampingi. Jika tidak, siswa akan dikonseling terlebih dahulu sebelum mengikuti program barak militer ini,” tambah Om Zein. Dikatakan pula bahwa gelombang kedua program pembinaan karakter, yang ditujukan untuk pelajar SMP, akan digelar pertengahan Juni ini di Resimen Armed Purwakarta.
Terkait kritikan terhadap program pendidikan karakter berbasis militer, Om Zein menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program ini selama tidak ada larangan resmi dari pemerintah pusat. “Selama tidak ada perintah penghentian dari Presiden atau Panglima TNI, kami akan terus jalan. Kami juga telah menjalin kerja sama resmi dengan TNI, dan program ini selaras dengan visi Gubernur Jawa Barat,” ujarnya.
Momen perpisahan diwarnai dengan isak tangis haru orangtua dan para siswa yang mengikuti program. “Mereka menangis bukan karena berat melepas, tetapi karena merasa bahagia anak-anaknya mendapat perhatian dan ada yang mau membina,” pungkasnya. (ADV/supriyadi)
