HABARI.ID I Aksi kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi. Kali ini dialami Pimpinan Media Online di Gorontalo, Jeffry As. Rumampuk, yang menjadi korban pembacokan oleh orang tidak dikenal sekitar Pukul 16.03 Wita Jumat (25/06/2021) di Kota Gorontalo.
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha, melalui Juru Bicaranya Yudin Laliyo katakan, turut prihatin atas musibah yang dialami oleh seorang jurnalis media online di Gorontalo tersebut.
Bahkan Yudin katakan, Wali Kota Gorontalo mengutuk keras aksi kekerasan terhadap jurnalis. “Bapak katakan, beliau mengutuk keras aksi kekerasan terhadap jurnalis ..,”
“Tanpa jurnalis, kita tidak akan tahu apa-apa tentang informasi dan perkembangan dunia ini. Dan beliau meminta kepada pihak berwajib, untuk mengusut kejadian tersebut,” ujarnya mengutip kalimat Wali Kota Gorontalo.
Diketahui sebelum dari pengakuan korban saat ditemui di Rumah Sakit Otanaha, bahwa Ia merasa sudah dibuntuti orang lain sejak Ia keluar dari rumahnya.
Di tengah perjalanan menuju Kota Gorontalo yang saat itu hujan, korban yang sedang mengendarai motor dan membonceng istri dan anaknya, hendak akan berhenti untuk memakaikan jas hujan kepada anak dan istrinya.
Namun tiba-tiba dari arah belakang kendaraan jenis matic langsung mendekatinya, dan melayangkan sebilah barang tajam ke arah korban.
“Saya mengira, istri saya yang menepuk tangan saya. Tidak tahunya saya lihat, tangan saya sudah mengeluarkan darah dan istri saya langsung melarikan saya ke Rumah Sakit Otanaha,” ungkapnya.(bnk/habari.id).