HABARI.ID, KABGOR | Momen Hari Santri Nasional (HSN) 2023 hingga kini masih terasa. Pemerintah Kabupaten Gorontalo punya cara unik memperingati andil para santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, Selasa (24/10/2023).
Tidak hanya sekedar menggelar kegiatan seremoni berupa upacara, berbagai kegiatan pun dimeriahkan sampai-sampai lomba sepal bola serta pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo diwajibkan mengenakan gamis berpadu kain sarung.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo bahkan mengeluarkan surat edaran tentang pelaksanaan hari santri nasional, selama empat hari, mulai tanggal 22 sampai 25 Oktober 2023 seluruh OPD diharapkan mendukung dan berpartisipasi pada rangkaian hari santri.
“Kepada seluruh ASN dan non ASN dalam melakukan pelayanan publik untuk menggunakan pakaian muslim (pria mengenakan baju koko dan kain sarung, wanita pakai gamis) selama kegiatan hari santri nasional di Kabupaten Gorontalo,” ungkap Nelson.
Ketua DPW PPP Provinsi Gorontalo itu menerangkan bahwa pesantren merupakan wadah membangun karakter, mewujudkan pendidikan terhadap moralitas bangsa dan mengajarkan kejujuran serta kesederhanaan ditengah era globalisasi.
“Kita juga tidak boleh lupa akan kontribusi para santri dalam mempertahankan dan merebut kemerdekaan Indonesia dari jaman penjajahan. Bahkan kontribusi santri dalam pembangunan daerah masih terasa hingga kini,” jelasnya. (dik/habari.id)