HABARI.ID I Dampak sampah plastik sangatlah berpengaruh bagi lingkungan. Terlebih lagi jika bahan kimia yang nantnya akan akan terurai menjadi mikroplastik.
Bukan hanya manusia saja yang terancam kesehatannya, tetapi hal ini juga akan berdampak pada hewan hingga ekosistem yang ada di laut.
Untuk itu, Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menuangkannya dalam sebuah Visi Universitas tentang lingkungan dan Kawasan teluk tomini.
Dalam mewujudkan Visi tersebut, Fakultas Hukum UNG menggelar kegiatan Diskusi Publik Berseri tentang Pengelolaan Sampah Plastik yang bertempat di Ballrrom TC Damhil UNG, Rabu (25/08/2021).
Menurut Dekan Fakultas Hukum UNG Prof. Dr. Fenty U. Puluhulawa, SH, M.Hum mengatakan permasalahan sampah merupakan sebuah permasalahan yang harus melakukan pengkajian dari berbagai aspek.
“Permasalahan sampah plastik menarik kalau dia tidak hanya dikaji dari aspek hukum saja tetapi ini multi faktor dan melibatkan banyak aspek,” ucapnya.
Kedepan, Fenty berencana akan menggelar diskusi sampah plastik secara bertahap dengan melibatkan beberapa instansi terkait.
“Pada tanggal 31 kedepan kita akan mendiskusikan kebijakan Provinsi Gorontalo terkait sampah plastik, kemudian kita juga akan mengundang pembicara dari Yayasan Pecinta Lingkungan dan Akademisi dari Fakultas Hukum UNG,” terangnya. (dyt/Habari.id).