Suara Mayoritas di Fase Penyaringan Bukan Jaminan Jadi Rektor Definitif

oleh -37 Dilihat
oleh
Anggota Senat Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menyimak pemaparan visi misi para bakal calon rektor UNG dalam tahap penyaringan bakal calon rektor UNG, Senin (2/9/2019) [foto_istimewa]

HABARI.ID I Mekanisme pemilihan Rektor memang agak lain. Rektor tidak hanya dipilih anggota Senat Universitas, tapi juga oleh Menteri.

Menteri Ristekdikti baru akan menggunakan hak pilihnya dengan total suara 35 persen setelah dua fase; fase penjaringan dan fase penyaringan bakal calon Rektor selesai digelar.

banner 468x60

Pada tahapan penyaringan bakal calon Rektor Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang digelar Senin (02/09/2019), telah melahirkan tiga calon Rektor; Mahludin Baruwadi dengan perolehan 40 suara; Edward Wolok dengan 27 suara; dan Ani Hasan dengan perolehan 0 suara.

Perolehan suara mayoritas di fase penyaringan, belum menjadi jaminan untuk bisa menjadi Rektor definitif.

Pasalnya, masih ada satu tahapan lagi, tahapan pemilihan di mana Menteri atau utusan Menteri akan menggunakan hak suara 35 persen. 

“Pemilihan untuk tahap berikutnya, sudah akan ketambahan 35 persen suara yang berasal dari Kementerian,” ungkap Dr. Fence M. Wantu, SH, MH.

Wakil Rektor II UNG ini menjelaskan, jumlah anggota Senat sesuai statuta, 68 orang. Dan 35 persen suara menteri ini setara dengan 36.7 suara yang dapat dibulatkan menjadi 37 suara.

“Jadi, total suara pada pemilihan nanti adalah 105 suara. Pada pemilihan nanti, anggota Senat 68 orang ini akan memilih lagi, ditambah dengan 37 suara Menteri,” jelasnya.

Terkait kelanjutan proses pemilihan Rektor UNG ini, sebagaimana dilansir Gopos.id, Ketua Senat UNG, Prof. Dr. Rauf Hatu, M.Si menerangkan bahwa pada tahap akhir pemilihan Rektor, perolehan suara pada tahap penyaringan, tidak lagi dihitung.

Ia menjelaskan, perolehan suara tersebut akan kembali ke nol. Karena proses pemilihan yang digelar Senin (02/09/2019), baru tahap penyaringan calon bakal Rektor.

Senat juga masih menunggu surat dari Kementerian mengenai hasil screening visi misi para calon Rektor. Begitu surat diterima, Senat akan menggelar rapat untuk mengagendakan pemilihan Rektor.(fp/habari.id)

 

Baca berita kami lainnya di


Tinggalkan Balasan