HABARI.ID I Maksimalkan peran UKS (Unit Kesehatan Sekolah), Dikbudpora (Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga) Provinsi Gorontalo, bakal bentuk sekolah sebagai pusat informasi Covid-19.
Kepala Dikbudpora Provinsi Gorontalo Yosep P. Koton, sekolah sebagai pusat informasi Covid-19 akan membantu peran dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo.
Peran dari lembaga pendidikan juga sebagai garda terdepan penanganan Covid-19, hanya berpusat di lingkungan sekolah saja dan sebatas menyampaikan informasi ke tim gugus tugas.
“Jika ada temuan seperti gejala Covid-19, maka peran UKS di sekolah akan menginformasikan kepada Tim Gugus Tugas Provinsi Gorontalo, Dinas Kesehatan atau Puskesmas,” ujar Yosep.
Sebagai wujud dari inovasi tersebut, Dikbudpora Provinsi Gorontalo sendiri akan menyediakan sarana dan prasarana, di setiap lembaga pendidikan pusat informasi Covid-19.
“Diantaranya, tempat cuci tangan, masker, obat-obatan, cairan disinfektan dan hand sanitizer, serta alat pengukur suhu tubuh, untuk digunakan siswa dan guru,” terang Yosep.
Disamping itu, salah satu yang menjadi kewajiban lembaga pendidikan di tengah pandemi Covid-19, membuat pesanberupa imbauan dan ajakan yang mengedukasi masyarakat, serta siswa menerapkan protokol kesehatan.
“Untuk daerah-daerah yang berstatus zona hijau maupun zona merah, masih menunggu persetujuan dari Tim Gugus Tugas Provinsi Gorontalo …”
“Jadi kalau mau dilakukan New Normal apakah di zona hijau ataupun di zona merah, kita belum tau, tergantung keputusan dari Tim Gugus Tugas Provinsi. Apakan di zona merah tetap mengajar atau mungkin dilakukan seperti sekarang secara online,” pungkasnya.(sodik/habari.id).