RG : Sejarah Peradaban Besar Berawal Dari Pelabuhan

oleh -69 Dilihat
oleh
rg
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, didampingi Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, saat diwawancarai awak media.

HABARI.ID I Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel yang akrab disapa Kakak RG, tak henti-henti memberikan yang terbaik, bagi kemajuan Provinsi Gorontalo.

Kali ini, RG menyambangi Kabupaten Gorontalo Utara, terkait pengembangan Pelabuhan Anggrek yang kini telah jadi bagian pengelolaan PT. Anggrek Gorontalo Internasional Terminal, melalui sistem Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), Selasa (28/09/2021).

banner 468x60

Rachmat Gobel ungkapkan, sebuah daerah akan lebih maju dengan kehadiran fasilitas transportasi yang bagus. Dimana Indonesia sebagai negara kepulauan tentu wajib memiliki pelabuhan yang menjadi sentrum sebuah aktivitas perekonomian.

“Dalam sejaranya sebuah perbadaban yang maju selalu berawal dari pelabuhan, coba lihat banyak negara-negara yang maju itu memiliki fasilitas pelabuhan yang mempuni,” ungkap Rachmat.

Kata Racmat, pengembangan pelabuhan bukan sebatas bisnis melainkan harus berorientasi pada peningkatan kemakmuran masyarakat.

“Gorontalo ini masuk daerah 3T, dengan adanya pelabuhan ini haruslah mampu mengubah potret kemiskinan di Gorontalo,” ungkapnya.

Lebih lanjut politisi yang juga memiliki latar belakang pengusaha itu jelaskan, melalui sistem KPBU dengan nilai investasi Rp. 1,4 Triliun itu, pelabuhan akan memiliki fasilitas dermaga peti kemas bertambatan 30 ribu dwt (Dead Weigt Ton) dan general cargo bertambatan 10 ribu DWT.

kemudian, demi mengembangkan pelayanan bongkar muat barang, pelabuhan Anggrek ini akan dilengkapi layanan bongkar muat, curah cair, curah umum, dan peti kemas pendingin.

“Ini akan jadi lokomotif bagi kita, dengan adanya peningkatan kapasitas dan pelayanan pelabuhan maka potensi-potensi sumber daya alam kita mulai dari pertanian, perikanan, dan industri bisa memiliki jangkauan yang lebih luas,” jelas Racmat.

Dirinya berharap dengan adanya rangsangan ekonomi dari hadirnya sistem pengelolaan pelabuhan dapat membawa Provinsi Gorontalo keluar dari status 3T.

“Kita akan membangun kemandirian bumi Gorontalo ini lewat kekayaan sumber daya alam dan manusianya, demi mengangkat harkat dan martabat kita dan generasi anak cucu kita mendatang,” tukasnya.(Wi/Habari.id).

Baca berita kami lainnya di


Tinggalkan Balasan