Pertahankan Adipura, Pemkot Blitar Salurkan 21 Gerobak

oleh
Pertahankan Adipura
Walikota Blitar Drs. Santoso, M.Pd, ketika menyerahkan 21 bantuan gerobak sampah kepada warga Kota Blitar.[foto_istimewa]
banner 468x60

HABARI.ID, KOTA BLITAR I Pemkot Blitar menyalurkan 21 gerobak sampah di tiap-tiap kelurahan yang ada di 3 kecamatan. Pemkot Blitar melakukan ini sebagai upaya pertahankan Adipura.

Walikota Blitar, Drs. Santoso, M.Pd menyerahkan bantuan gerobak sampah ini secara simbolis pada Senin (07/12//2020).

“Sudah 14 kali Kota Blitar meraih Adipura. Harus kita pertahankan Adipura sebagai supremasi tertinggi kota bersih di Indonesia,” kata Santoso.

Permasalahan sampah, kata Santoso, tidak sesederhana yang masyarakat pikirkan. Sebagai salah satu kota dengan mobilitas dan produktivitas tinggi, kota Blitar menghasilkan sekitar 45 ton lebih sampah setiap harinya.

“Dinas Lingkungan Hidup yang menangani pengangkutan sampah puluhan ton …,”

“Sebagai Walikota, saya merasa berkewajiban mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengatasi problem sampah ini …,”

“Di samping menjaga agar kota tetap bersih dan menjadikan kota Blitar sebagai kota tanpa kumuh,” kata Santoso.

Selain sebagai salah satu upaya untuk mempertahankan Adipura, keberadaan gerobak sampah ini akan menunjang upaya menjaga lingkungan agar tetap bersih.

“Apalagi di musim penghujan seperti sekarang ini, masyarakat akan sangat membutuhkannya agar lingkungan tetap bersih …,”

“Gerobak ini akan lebih praktis untuk mengangkut sampah di daerah yang padat penduduk, yang belum terjangkau sarana pengangkutan sampah,” kata Santoso.

Bukan Kampanye

Penyaluran bantuan 21 gerobak sampah, menjadi agenda pertama Walikota Blitar, Drs. Santoso setelah menyelesaikan masa cuti kampanye Pilkada.

Lebih lanjut, terkait dengan agenda tersebut, Santoso menegaskan bahwa kegiatan ini bukanlah kampanye. Bantuan yang diserahkannya itu sudah menjadi bagian dari program Pemkot Blitar.

“Penyerahan bantuan gerobak sampah ini bukan kampanye. Saya berharap kepada Bawaslu bisa memilah dan melihat niat dari hajatan Pemkot Blitar secara kelembagaan,” kata Santoso.

Santoso yang kini kembali berdinas dan menjabat sebagai Walikota Blitar, juga bertanggung jawab penuh terhadap jalannya roda pemerintahan dan realisasi program Pemkot Blitar.

“Kalau ada yang bertanya mengenai kegiatan ini, tanya langsung ke saya. Jangan sampai hanya bicara yang tidak menyenangkan di luar acara ini,” tegas Santoso.(tos/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan