HABARI.ID, PEMPROV | Pemerintah Provinsi Gorontalo mengecek kesiapan angkutan lebaran tahun 2024. Pengecekan ini dilakukan Sekretaris Daerah Sofian Ibrahim, saat memimpin Rapat Koordinasi Kesiapan Penyelenggaran Angkutan Lebaran terpadu 1445 H, yang didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Djamal Nganro, di Aula Rujab Gubernur.
Beberapa hal yang dibahas pada rakor tersebut, di antaranya kesiapan moda transportasi darat, udara, dan laut. Kesiapan personil keamanan dan kesehatan, serta kesiapan pendirian posko-posko pelayanan terpadu di sejumlah lokasi strategis Provinsi Gorontalo.
“Setiap simpul transportasi darat, laut, dan udara itu perlu membentuk posko di setiap titik strategis yang ada di Provinsi Gorontalo. Posko ini dilengkapi dengan informasi pengaduan, tarif batas atas kelas ekonomi, dan juga cuaca,” ujar Sekdaprov.
Khusus untuk posko pelayanan transportasi udara akan didirikan tujuh hari sebelum lebaran tiba. Posko pelayanan penyebrangan akan dibangun sepuluh hari sebelum, dan posko untuk di titik rawan bencana akan disiapkan per hari ini oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Gorontalo.
Tidak hanya itu, kesiapan dan dukungan dari berbagai pihak, seperti BPJN dan Dinas PUPR Provinsi diminta untuk terus bersinergi dalam mempersiapkan kelaikan dan infrastruktur jalan. Ia meminta bahwa segala kegiatan pemeliharaan dan perbaikan dipastikan tidak menganggu para pengendara.
“Kelancaran arus lalu lintas untuk kegiatan pemeliharaan dan perbaikan jalan itu dipastikan tidak akan mengganggu atau membahayakan kendaraan saat pelaksanaan lebaran,” tegasnya.
Persiapan pasokan BBM, gas, dan kebutuhan bahan pokok lainnya yang diperkirakan akan mengalami kelonjakan turut menjadi pembahasan. Olehnya, Sofian berharap, dari seluruh upaya yang dilakukan oleh berbagai instansi ini, mampu menangani seluruh persoalan selama bulan ramadhan, pelaksanaan lebaran idul fitri, sampai pasca pelaksanaan lebaran.
“Mudah-mudahan di ramadan, idul fitri, dan pasca idul fitri, hal-hal yang kita prediksi akan terjadi, bisa kita handle dengan baik. Baik lonjakan pemudik dari jalur darat, udara, maupun lewat laut. Kondisi bencana yang diprediksi juga semoga bisa kita antisipasi dengan baik,” tutupnya. (edm/habari.id)