Peduli Korban Kebakaran di Toli-Toli, Komunitas Wartawan dan Musisi Gorontalo Galang Dana

oleh
banner 468x60

HABARI.ID I Ramai lalu lalang kendaraan di bawah Menara Limboto, Kamis (06/03/2020), memang agak sedikit mengganggu.

Tapi begitu tahu maksud anak-anak muda yang berdiri di marka jalan itu adalah untuk menggalang dana, pengendara pun memakluminya.

Mereka adalah para wartawan yang berhimpun dalam wadah Ikatan Wartawan Kabupaten Gorontalo (IWKG) dan Komunitas Musisi Seniman Gorontalo (MSG).

Penggalangan dana yang dilakukan, semata-mata sebagai bentuk kepedulian mereka atas insiden kebakaran yang terjadi di Kabupaten Toli Toli, Sulawesi Tengah.

Kebakaran yang membumihanguskan ratusan rumah milik warga Kecamatan Bawolan Kabupaten Toli Toli, Senin (02/02/2020) lalu. Kondisi itu mengakibatkan ratusan kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.

Dana yang berhasil digalang, sepenuhnya akan disumbangkan demi mengurangi beban masyarakat Toli Toli korban kebakaran.

Haris Tome selaku ketua Komunitas MSG yang juga Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Gorontalo menjelaskan, inisiatif ini dilakukan sebagai bentuk keterpanggilan sesama masyarakat Indonesia.

“Kebakaran ini berpengaruh besar terhadap proses sosial masyarakat disana, mereka terancam tak punya tempat tinggal, dan bahkan ada yang hanya tersisa pakaian dibadan, ini jadi tanggung jawab kita bersama,” jelas Haris Tome.

Perbedaan wilayah tak menjadi penghalang untuk memberikan bantuan. Hal senada juga disampaikan Dedi Henga selaku Koordinator IWKG. Dirinya memandang dampak dari kebakaran tersebut merembet bukan hanya pada kerugian finansial akan tetapi berdampak pada psikologi dan aktivitas masyarakat.

“Banyak anak-anak yang tak bisa masuk sekolah, akibat pakaiannya ludes terbakar, ini sangat memprihatinkan,” ungkap Dedi Henga yang juga seorang wartawan media Online.

Dirinya berharap dengan inisiatif yang dilakukan segenap wartawan Kabupaten dan Komunitas MSG ini akan menstimulus empati dan kesadaran masyarakat Gorontalo untuk melakukan berbagai langkah demi membantu para korban kebakaran tersebut.

“Ini menjadi beban kita bersama, beban mereka beban kita juga. Dan kesadaran persaudaraan itu yang akan menjadi langkah menjaga Indonesia,” ungkap Dedi Henga.(dwi/habari.id)

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan