HABARI.ID I Perhelatan pemilihan gubernur (Pilgub) masih setahun lagi. Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo selesai pada Mei 2022 nanti. Meski begitu, siapa yang menjadi pengganti Rusli Habibie, masih tanda tanya.
Rusli yang menjabat Gubernur dua periode, belum memberikan pernyataan siapa yang akan dipercaya untuk melanjutkan kepemimpinan Gorontalo pada lima tahun ke depan.
Meski begitu, dinamika politik Pilgub mulai muncul. Bahkan komunikasi politik mulai dibangun baik partai maupun tokoh tokoh politik.
Pertemuan antara Rusli Habibie dengan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo dan tokoh politik Golkar sekaligus mantan Wakil Gubernur Toni Uloli di salah satu resto di jalan Hang Kelir, Jakarta Selatan, Rabu (20/1/2021), juga mulai memunculkan spekulasi.
Konon kabarnya, pertemuan itu ada kaitannya dengan Pilgub 2022.
“Kita hanya bersilaturahim membahas hasil pilkada tiga daerah yang baru saja selesai. Saya tanya ke Pak Nelson apa sudah siapkan baju pelantikan …,”
“Kita juga membahas Pilgub. Tapi belum ada yang pasti, ini baru sebatas komunikasi politik,” kata Rusli saat dimintai tanggapan.
Ketua DPD I Partai Golkar itu belum mau menyebut siapa figur yang pas menggantikannya. Meski begitu ia mengaku banyak tokoh-tokoh Gorontalo yang memiliki kapasitas dan layak bertarung memperebutkan suara rakyat. Termasuk tokoh-tokoh internal partai berlambang beringin.
“Yaa kita lihat saja nanti, toh semuanya kembali kepada pilihan rakyat. Siapapun yang maju nanti harus dekat dengan rakyat dan memiliki kepedulian serta memperjuangkan kepentingan rakyat …,”
“Tidak boleh hanya datang saat kampanye, lalu hilang entah ke mana,” pungkasnya.(fp/habari.id)
