Nama Marten Muncul Diantara 59 Balon Gubernur se Indonesia dari Golkar

oleh
Dr. Hi. Marten Taha, SE. M.Ec Dev, saat usai menerima surat tugas sebagai kandidat Bakal Calon Gubernur Gorontalo.
banner 468x60

HABARI.ID, POLITIK I Secara resmi DPP Partai Golkar merilis sebanyak 59 Bakal Calon (Balon) Gubernur dari Partai Golkar yang tersebar di 26 provinsi di Indonesia.

Diantara 59 Balon Gubernur tersebut, ada nama Marten Taha sebagai Balon Gubernur Gorontalo dan menduduki urutan pertama diantara lima Balon Gubernur Gorontalo lainnya.

Dari data yang diperoleh melalui golkarpedia.com, Gorontalo pada posisi ke 22 dan Marten Taha sendiri di urutan pertama, kemudian Idah Syahidah, Roem Kono, Syarif Mbuinga dna terakhir Tonny Uloli.

“Saya bersyukur dan berterima kasih kepada DPP Partai Golkar dan DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo, secara berkala terus melakukan pendampingan atas dokumen kami sebagai Balon Gubernur ..,”

“Belum lama ini juga, kami telah menghadiri undangan DPP Partai Golkar dan telah menerima arahan dari Bapak Ketum DPP Partai Golkar, atas tugas yang harus kami laksanakan sebagai Balon Gubernur ..,”

“Semoga dengan munculnya nama kami sebagai Balon Gubernur, menjadi sebuah langkah awal yang baik kedepan dalam memenangkan Pilkada Gubernur di Gorontalo,” ujarnya.

Biacara optimis bisa dicalonkan Partai Golkar pada Pilgub Gorontalo tahun 2024, Wali Kota Gorontalo Dua Periode ini sangat yakin.

Karena menurutnya, Partai Golkar adalah partai politik yang besar serta dewasa, sehingga dalam menentukan Calon Kepala Daerah yang diusung memang tidak mudah dan penuh proses yang panjang.

“Soal optimis, tentu saya optimis akan dicalonkan melalui Partai Golkar, partai yang sudah membesarkan saya sejak dulu sebelum Gorontalo di mekarkan ..,”

“Suka duka dalam berpolitik sudah lama saya lalui dengan Partai Golkar. Kalau bisa dikatakan, Golkar adalah rumah saya, tempat dimana saya dibesarkan sampai sukses ..,”

“Kalau soal mekanisme di Golkar, tentu sebagai kader apalagi pimpinan partai, kami sangat menghormati serta menjunjung tinggi regulasi yang ada di organisasi partai ..,”

“Artinya, untuk bisa menjadi yang terbaik dari yang baik dalam rangka memenangkan Pilkada tahun 2024, demi daerah, masyarakat dan Partai Golkar, kami harus mengikuti prosesnya” pungkasnya.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di