Mudahkan Pelayanan Untuk ODHA, Dikes Provinsi Latih 400 Nakes

oleh
mudahkan
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian penyakit menular, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Irma Cahyani.
banner 468x60

HABARI.ID I Memudahkan pelayanan bagi orang dengan HIV/AIDS (ODHA), Senin (15/2/2021) Dikes (Dinas Kesehatan) Provinsi Gorontalo melatih 400 Nakes (Tenaga Kesehatan). Para nakes itu terdiri dari perawat, dokter, petugas farmasi, laboratorium serta petugas pencatatan dan pelaporan.

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dikes Provinsi Gorontalo, dr. Irma Cahyani menjelaskan, dengan adanya pelatihan ini, maka penderita ODHA sudah bisa melakukan pengobatan di Puskesmas terdekat.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk memperdekat dan memudahkan akses teman-teman ODHA itu untuk mendapatkan pelayanan …”

“Selama ini pengobatannya hanya bisa didapatkan di rumah sakit saja, maka dengan perluasan akses ini ODHA tidak harus ke rumah sakit, tapi di puskesmas,” jelas Irma.

Ia menuturkan bahwa, ODHA harus mengonsumsi obat seumur hidup untuk mempertahankan daya tubuh, agar virus tidak bisa berkembang.

“Jadi kegiatan ini rencananya akan ada delapan bets, total yang kita latih adalah 400 orang. Untuk 80 layanan dan setiap layanan ada 5 orang nakes untuk pengobatan HIV/AIDS,” ujarnya.

Provinsi Gorontalo masih memiliki keterbatasan alat untuk pemeriksaan Viral Load, untuk mengukur jumlah virus HIV. Bahkan menurutnya tidak semua Provinsi memiliki alat tersebut.

“Namun kita sudah melakukan pemeriksaan Viral Load dan itu dibantu oleh Kemenkes RI pada bulan November 2020, bekerjasama dengan Rumah Sakit Kandow di Manado …”

“Dari 125 sample ODHA yang sudah diperiksa, hasil yang kami sudah terima ada 56 sample dan Viral Loadnya bisa ditekan. Dan dari 56 tersupresi itu 50 sample tidak terbaca …”

“Itu merupakan suatu gambaran orang tersebut patuh meminum obat, dengan demikian virusnya bisa ditekan,” tandasnya.(dik/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan