HABARI.ID | Pasca tersebarnya video syur antara oknum guru dan murid di salah satu sekolah di Gorontalo yang sempat viral di media sosial, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo Espin Tulie meminta agar pengawasan di lingkungan sekolah diperketat. Ia menilai bahwa keterbukaan media sosial saat ini menjadi tantangan serius bagi para pendidik dan siswa.
“Kita berada di era di mana segala sesuatu dapat dengan mudah menjadi viral di media sosial. Ini menjadi tantangan bagi dunia pendidikan, sehingga baik guru maupun murid harus lebih berhati-hati dalam bersikap dan bertindak,” ungkap Espin, Senin (30/09/2024).
Espin menekankan bahwa guru tidak lagi bisa bertindak keras terhadap siswa, mengingat arus informasi yang terus membanjiri platform media sosial sulit untuk dikendalikan. Ia mengusulkan setiap sekolah bisa menghadirkan psikolog, bahkan dirinya telah mennyarankakn me Dinas Pendidikan mengambil tindakan dengan menghadirkan psikolog yang dapat berkeliling ke setiap sekolah.
“Saya pikir sudah saatnya kita menghadirkan psikolog di setiap sekolah. Jika tidak bisa menetap, mereka bisa berkeliling. Kehadiran mereka sangat penting untuk sharing dengan anak didik dan memberikan dukungan emosional,” jelas Espin.
Selain itu, Espin juga menekankan perlunya penguatan pendidikan karakter dan agama sebagai benteng utama bagi para siswa dalam menghadapi tantangan zaman. Pasalnya jika mengandalkan pengawasan fisik saja tidak cukup.
“Penguatan dari segi agama dan pendidikan karakter sangat penting untuk membentuk anak-anak kita agar lebih siap menghadapi derasnya arus informasi dan tantangan dari media sosial,” tandasnya. (dik/habari.id)
