Jabatan Wakil TP PKK Kota Gorontalo Segera Terisi

oleh
Wakil.
Ryan F. Kono dan Jos Annisa.
banner 468x60
HABARI.ID I Jabatan Wakil Ketua TP PKK Kota Gorontalo segera terisi, setelah 1 tahun 3 bulan lebih mengalami kekosongan, pasca Marten A. Taha dan Ryan F. Kono dilantik sebagai Wali Kota Gorontalo dan Wakil Wali Kota Gorontalo pada 2 Juni 2019 lalu.

Jabatan Wakil Ketua TP PKK Kota Gorontalo ini dipastikan terisi, sebab Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan F. Kono diketahui akan menikahi Jos Annisa, wanita asal Jakarta berdarah Makassar dan Padang Rabu (07/10/2020).

Pernikahan Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan F. Kono dengan calon Wakil Ketua TP PKK Kota Gorontalo tersebut, diketahui digelar sederhana di Jakarta tanpa mengundang banyak orang.

“Jumlah undangan yang dapat hadir dibatasi 20 orang. Itu pun hanya dari lingkungan keluarga terdekat,” ujar Daud Panigoro, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Gorontalo Selasa (06/10/2020).

Ryan sendiri diketahui memiliki banyak klan, kerabat serta jaringan pertemanan yang luar baik dari kalangan birokrasi, partai politik, bisnis dan organisasi lainnya.

Namun mengingat kondisi Tanah Air masih dilanda bencana non alam, maka pernikahan mereka dilaksanakan sederhana.

“Pembatasan jumlah undangan beserta pelaksanaan yang mengikuti protokol kesehatan, harus dilakukan karena situasi seluruh daerah di Indonesia hingga kini masih diliputi pandemi Covid-19 …”

“Padahal, Wakil Wali Kota memiliki banyak klan, kerabat serta jaringan pertemenan yang luas, baik di dunia birokrasi, partai politik, juga rekanan bisnis,” terang Daud.

Apalagi statusnya sebagai Wakil Wali Kota Gorontalo, dan juga putra dari tokoh terkenal di Gorontalo.

Yakni anak dari Roem Kono dan Letty Novianthi Kalla, bukan lain mantan anggota DPR-RI dari Gorontalo, dan kini menjabat Duta Besar RI untuk Negara Bosnia Herzegovina.

Namun demikian, Ryan tidak keberatan meski akad nikah yang sangat sakral itu, hanya digelar sederhana.

“Tidak masalah, walau sederhana. Saya tidak bisa mengundang banyak orang untuk mematuhi protokol kesehatan, di tengah pandemi Covid-19,” ujar Ryan.

Ryan juga menyampaikan permohonan maaf, kepada seluruh kerabat, saudara, seluruh rekanan serta para pejabat pemerintah dan masyarakat Gorontalo, karena belum sempat mengundang mereka untuk hadir.

Menurut Ryan, keputusan ini diambil keluarganya demi mematuhi protokol kesehatan yang sudah menjadi kewajiban semua orang, untuk patuh tanpa pandang buluh.

“Saya memohon restu dan doa dari seluruh masyarakat Kota Gorontalo pada khususnya, para keluarga dan handai taulan di Provinsi Gorontalo umumnya …”

“Dalam harapan doa dari semua orang, semoga pernikahan kami dapat berjalan lancar, aman dan membawa keberkahan,” ucap Ryan.(bink/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan