HABARI.ID I Gorontalo, menjadi daerah pertama yang dikunjunginya pasca dilantik sebagai Menteri. Sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan sempat dikunjunginya, diantara RSUD dr. Hasri Ainun Habibie, RSUD Aloei Saboe, dan menjadi keynote speaker pada Simposium Interventional & Emergency Radiology Update, Ahad (27/10/2019).
Lepas dari agenda kunjungan kerjanya di Gorontalo, ada sisi menarik dari sosok DR. dr. Terawan Agus Putranto Sp. Rad. K.IR yang kini dipercayakan Presiden Jokowi sebagai Menteri Kesehatan.
Namanya populer di dunia medis berkat penemuan besarnya; metode cuci otak untuk penyembuhan stroke. Metode yang sudah diterapkan di Jerman ini, dikenal dengan nama paten; Terawan Theory.
Penemuannya ini sempat menjadi kontroversi. Ada pro dan kontra di kalangan akademisi dan praktisi kedokteran. Ia bahkan pernah mendapat sanksi pemecatan sementara dari Mahkamah Kehormatan Kode Etik Kedokteran (MKEK) Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Meski Terawan adalah dokter militer TNI AD dan pernah menjadi Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, tapi ia mampu memberi kontribusi nyata bagi dunia kedokteran.
Metode cepat dalam membantu penyembuhan penderita stroke melalui brain flushing ini, telah membuktikan bahwa ia adalah seorang penemu, dan layak masuk dalam daftar orang-orang hebat yang dimiliki Indonesia.
Dan atas dedikasinya, Terawan mendapat penghargaan Hendropriyono Strategic Consulting (HSC). Dan dua rekor MURI, sebagai penemu terapi cuci otak dan penerapan program Digital Substraction Angiogram (DSA) terbanyak.
Usai agenda kunjungan dan menjadi pembicara utama di simposium, dokter hebat itu langsung bertolak lagi ke Jakarta Ahad siang.***
Dari Berbagai Sumber