HABARI.ID, GORONTALO – Kontestasi pemilihan legislatif tahun 2019, menjadi ajang pembuktian bagi Fadli Hasan. 7053 suara yang diraihnya, setidaknya menjadi bukti bahwa Fadli Hasan masih “mengakar” di kabupaten Gorontalo.
Namanya telah dicatat sejarah. Ia pernah menjadi “orang kedua” di kabupaten Gorontalo. Banyak pengalaman dan pelajaran moral yang ia petik selama menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo. Dan itu yang menjadikan dia lebih kuat.
Baginya, politik adalah pengabdian. Dan pengabdian butuh ketulusan. Bersama Partai Amanat Nasional (PAN), Fadli Hasan maju di Pileg, daerah pemilihan Kabupaten Gorontalo.
Sengit pertarungan yang dia hadapi. Ia harus berhadap-hadapan dengan beberapa Caleg lainnya. Dan, ia pun berhasil meraih kursi di DPRD Provinsi Gorontalo.
Tak sedikit masyarakat kabupaten Gorontalo yang menjadikan Fadli Hasan sebagai pilihan. Sepertinya, pemahaman masyarakat tentang pribadinya, tidak berubah.
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Gorontalo yang telah memberikan suaranya kepada saya pada Pileg tahun ini,” ujar Fadli, ketika ditemui kediaman pribadinya.
Dan ketika resmi ditetapkan sebagai anggota legislatif terpilih, dan kemudian duduk menjadi anggota DPRD Provinsi Gorontalo, maka Fadli Hasan tak hanya menjadi “milik” masyarakat kabupaten Gorontalo. Melainkan seluruh masyarakat di provinsi Gorontalo.
Kelak, dia tak hanya memperjuangkan aspirasi masyarakat dari daerah pemilihannya, akan tetapi juga berjuang untuk aspirasi dan kepentingan masyarakat yang lebih luas.
“Begitu ditetapkan oleh KPU Provinsi Gorontalo, maka kedepan, saya sudah menjadi milik seluruh masyarakat Provinsi Gorontalo. Insyaallah amanah ini bisa saya jalankan,” kata Fadli Hasan.(4bink/habari.Id)
