HABARI.ID, DEPROV | Sebuah aksi perayaan kelulusan pelajar di Gorontalo berubah menjadi kontroversi setelah sejumlah siswa terlihat mencoret-coret jembatan baru di Gorontalo Outer Ring Road (GORR). Konvoi yang semula digelar sebagai momen bahagia berubah menjadi sorotan publik akibat tindakan tidak pantas tersebut.
Belum diketahui dari mana asal siswa-siswa tersebut yang terlibat dalam aksi tersebut, namun insiden tersebut telah menarik perhatian masyarakat Gorontalo dan viral media sosial.
Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Partai Demokrat Erwinsyah Ismail, memberikan tanggapan santai terkait insiden ini. Meskipun mengakui tindakan tersebut sebagai kenakalan remaja, Ismail menganggapnya sebagai peristiwa yang biasa dan telah ‘dibereskan’ oleh instansi terkait.
“Memang ada insiden sedikit dari adik-adik siswa mencoret-coret. Saya pikir itu biasa, kenakalan remaja dan sudah kita minta kepada instansi terkait untuk membereskan dan sudah selesai,” ungkap Erwin Ismail.
Meski tak sedikit pengguna media sosial yang mengecam peristiwa itu, namun tidak bagi Erwin Ismail yang malah memberikan tanggapan santai. Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo tersebut tidak mempersoalkan insiden itu, menurutnya aksi pelajar di jembatan jalam GORR kenakalan kecil yang masih bisa ditoleransi.
“Yang penting tidak balap liar, tidak narkoba, tidak miras dan tidak kepala batu sama orang tua,” tegas Erwin Kala meninjau pembangunan terowongan dan jembatan lanjutan pekerjaan GORR, Rabu (08/05/2024).
Terinformasi proyek infrastruktur tersebut segera rampung, diperkirakan bulan Juni 2024 jembatan akan selesai. Sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Gorontalo dari Kabupaten Bone Bolango hingga menuju Bandara Djalaludin Gorontalo. (dik/habari.id)