Bonebol dan Kota Gorontalo Menjadi Kawasan Siaga Bencana

oleh
Kota.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, foto bersama dengan Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazarudin, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam M. Safii Nasution, dan anggota komisi VIII DPR RI Idah Syahidah, Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan F. Kono dan unsur Pejabat Pemda Bonebol dan unsur TNI.
banner 468x60
HABARI.ID I Kota Gorontalo dan Kabupaten Bonebol (Bone Bolango) Kamis (15/10/2020) resmi dicanangkan sebagai kawasan siaga bencana, oleh Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.

Menariknya lagi, pencanangan Kota Gorontalo dan Kabupaten Bonebol sebagai kawasan siaga bencana, turut dihadiri langsung Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazarudin.

Kemudian Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam M. Safii Nasution, dan anggota komisi VIII DPR RI Idah Syahidah.

Pencanangan Kampung Siaga Bencana atau KSB ini, untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi masyarakat yang berada di lokasi rawan bencana.

Masyarakat di lokasi rawan bencana diberikan pelatihan dan edukasi dalam menghadapi kemungkinan adanya bencana di daerah atau wilayah tempat tinggal mereka.

“Memang daerah kami ini rawan bencana, khususnya longsor, gempa bumi dan banjir serta kebakaran …”

“KSB ini sangat tepat dilakukan di desa yang sering atau punya potensi kena bencana. Saya mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Pak Dirjen,” ucap Rusli.

Masing-masing dari dua daerah ini terdapat empat KSB, untuk Kota Gorontalo ada di Kecamatan Dumbo Raya, sementara Kabupaten Bonebol di Kecamatan Bulawa, Bone Raya dan Bone Pantai.

“Secara keseluruhan di Indonesia telah terbentuk KSB sebanyak 180 yang tersebar di 34 Provinsi …”

“Dengan terbentuknya empat KSB di Provinsi Gorontalo, maka jumlahnya menjadi 184 KSB,” ujar Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI Pepen Nazarudin.

Selain itu Kementrian Sosail RI juga menyerahkan santunan ahli waris bagi enam korban bencana longsor.

Dan banjir masing-masing Rp15 juta, adapula bantuan logistik lumbung sosial untuk empat KSB senilai Rp 140.364.900.

Tak hanya bantuan Kemensos RI, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga menyerahkan bantuan perahu viber 3GT bermesin tempel 15 PK.

untuk kabupaten/kota se Provinsi Gorontalo senilai Rp 6.47 miliar. Terdapat pula bantuan motor berkotak pendingin sebanyak lima unit untuk Kabupaten Gorontalo Utara senilai Rp 112 juta.(bink/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan