23 Januari dan Spirit Merdeka Dari Pandemi Covid-19

oleh
januari
Wali Kota Gorontalo, Marten A. Taha.
banner 468x60

HABARI.ID I Bulan Januari secara khusus adalah bulan dimana masyarakat Gorontalo merdeka dari penjajah, pada tanggal 23 Januari tahun 1942 silam.

Pemerintah Kota Gorontalo berharap, tahun ini pada momen 23 Januari turut menjadi momen kemerdekaan masyarakat dari pandemi Covid-19.

Pelaksanaan vaksinasi pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 yang serentak digelar pada 13 Januari pekan kemarin, menurut Wali Kota Gorontalo, Marten A. Taha, adalah tanda untuk menuju pada kemerdekaan dari pandemi.

“23 Januari atau dikenal dengan Hari Patriotik, bagi masyarakat Gorontalo sangat sakral. Momentum peringatan kemerdekaan ini sangat penting, dan pandemi Covid-19 bukanlah halangan bagi masyarakat untuk memperingatinya,” ujarnya.

Semangat kemerdekaan harus terus digelorakan oleh masyarakat Gorontalo, dan ini adalah bentuk penghormatan kepada pejuang Gorontalo.

“Semangat mengisi kemerdekaan ini jangan sampai kendor hanya karena pandemi Covid-19,” jelasnya.

Peringatan hari patriotik 23 Januari Mrten harapkan adalah spirit bagi masyarakat Kota Gorontalo, untuk melawan pandemi Covid-19. “Perang terhadap pandemi Covid-19 ini sudah lama kita lakoni secara bersinergi ..,”

“Semua proses sudah dilaksanakan termasuk dengan pelaksanaan vaksinasi oleh Pemerintah Pusat, dan Pemerintah Daerah ..,”

“Vaksinasi ini adalah sebuah upaya Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten dan Kota, untuk merdeka dari pandemi,” pungkas Marten.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan