HABARI.ID, KOTA BLITAR I Jagongan Kebangsaan yang digelar UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, menjadi salah satu agenda penting dalam menguatkan penanaman nilai-nilai Pancasila di kalangan generasi milenial.
Pada agenda tahunan yang berlangsung di Amphitheater UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, Rabu (24/03/2021) ini, hadir langsung Walikota Blitar Drs. Santoso, M.Pd, Wakil Walikota Blitar Ir. Tjutjuk Soenario …,
Nara sumber Bambang Arjuno (Ketua Forum Pembauran Kebangsaan Kota Blitar). Joko Haryanto selaku Budayawan dan Budi Kastowo selaku Pustakawan Perpusnas Bung Karno.
100 peserta yang terdiri dari anggota Forum Pembauran Kebangsaan yang mewakili keberagama suku di Kota Blitar, perwakilan mahasiswa dari organisasi kampus di Kota Blitar, hadir dalam kegiatan diskusi yang pelaksanaannya tetap menerapkan protokol kesehatan.
Diskusi yang dimulai sekitar pukul 19.00 WIB, dibuka secara resmi oleh Walikota Blitar, Santoso dan langsung memberikan sambutan dan menyampaikan apresiasi serta mendukung agar program ini terus berkelanjutan di Kota Blitar.
“Tantangan utama pada generasi millenial adalah bagaimana caranya tetap mempertahankan Pancasila sebagai way of life sehingga dapat membentengi diri dari paham yang menyesatkan…,”
“Kalau tidak punya pondasi yang kuat mereka bisa jadi korban aliran yang bertentantan dengan lima Sila. Saya sangat mengapresiasi adanya program ini …,:
Semoga dapat terus berjalan, dan dapat menjadi sarana pengaktualisasian makna yang terkandung dalam Pancasila bagi generasi muda …,”
“Sehingga dapat menjadi pedoman dan landasan cari berpikir dan bertindak generasi milenial di masa depan ,” ungkap Walikota Blitar Drs. Santoso dalam sambutannya.
Aktualisasi Makna Pancasila
Pada sesi pemaparan, para nara sumber banyak mengulas dan mengupas makna Pancasila secara aktual dari sudut pandang yang berbeda. Pustakawan Budi Kastowo mengungkapkan keistimewaan Hari Lahir Pancasila di Kota Blitar.
Peringatan Hari Pancasila, baru saja mendapat Kepres No. 24 Tahun 2016 tentang Pancasila. Sehingga secera resmi tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila.
“Dalam hal pengenalan Pancasila, Bung Karno sendiri pernah berperan melaksanakan perjalanan keliling dunia untuk memperkenalkan karakter-karakter bangsa Indonesia …,”
“Terlebih pentingnya lagi ketika Bung Karno pernah berpidato tentang Pancasila dan memberikan gambaran utuh sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia …,”
“Ini semua perlu kita sinkronsasikan dalam kehidupan kita dalam berbangsa dan bernegara,” jelas pria yang juga seorang pemerhati budaya tersebut.
Jagongan Kebangsaan ini merupakan rangkaian program Safari Literasi Pancasila prakarsa UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, berlangsung pada 22-27 Maret 2021.
Sebagai bagian dari Literasi Perpustakaan dan Inklusi Sosial, acara dalam bentuk Safari Literasi ini, juga merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat berbasis koleksi pustaka oleh Perpusnas Bung Karno.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menguatkan referensi pembelajaran Pancasila di tanah kelahiran Bung Karno, Kota Blitar.(tos/Habari.id)
