Terima Kasih Pak “Gubernur”

oleh
gubernur
Marten Taha, juga Wali Kota Gorontalo dan Ketua DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, saat bersalaman dengan seorang anak.
banner 468x60

HABARI.ID I Terima kasih Pak Gubernur, terima kasih Pak Marten, hidup Gubernur masa depan. Suara itu terdengar terus, mengantarkan langkah kaki Marten menuju TPA (Taman Pengajian Al Quran) Al Furqan untuk diresmikan, usai menyampaikan sambutan pada peletakan batu pertama program Ruhyanisa Senin (19/07/2021) di Kelurahan Libuo.

Meski di bawah terik matahari, kegembiraan masyarakat setempat tak terbendung dan terus menyuarakan aspirasi mereka, menginginkan Marten Taha menjadi Gubernur Gorontalo setelah Rusli.

“Ayo Pak Marten, Gubernur masa depan, kami siap mengawal Bapak. Hidup Gubernur, Hidup Gubernur kami yang cerdas, sosial dan berbudi pekerti,” ucap warga lagi.

Sebagai Tokoh politik dari Partai Golkar Kota Gorontalo, yang juga Wali Kota Gorontalo Dua Periode, Marten sendiri berterima kasih dan mengapresiasi aspirasi yang disampaikan masyarakat.

Marten Taha, yang juga Wali Kota Gorontalo, saat meresmikan TPA Al Furqan Kelurahan Libuo.

Bahkan Mantan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo ini, sesekali memberikan hormat dan mengkatkan tangan kepada masyarakat, sebagai bentuk dukungan atas aspirasi masyarakat tersebut.

“Terima kasih semua masyarakat, terima kasih banyak. Saya sangat bangga dan berterima kasih kepada semuanya,” ucap Marten sembari melambaikan tangan usai membagikan bantuan kepada masyarakat disaat itu.

Marten Taha yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kota Gorontalo Dua Periode tentu memiliki target-target politik, apalagi Ia sudah menjabat Dua Periode sebagai Wali Kota Gorontalo.

Dengan artian, Ia sudah memiliki modal kuat untuk bertarung di Pilgub akan datang, dan bisa dikatakan wilayah Kota Gorontalo aman.

Menanggapi dukungan dan aspirasi masyarakat tersebut, Yudin Laliyo yang juga pembicara Marten Taha, mengakui hal itu bahwa Marten secara pribadi memiliki target politik.

“Soal target politik seseorang apalagi Pak Marten, pasti ada dan tidak bisa dipungkiri. Dukungan dan aspirasi masyarakat yang disampaikan pada setiap momentum, itu wajar-wajar saja dan kami ucapkan terima kasih ..,”

“Namun dukungan dan aspirasi itu menjadi catatan kami secara politik, dan pasti kami perhitungkan hal positifnya. Sedangkan maju tidaknya Beliau sebagai Calon Gubernur akan datang, tentu itu memiliki mekanisme sendiri di Partai Golkar ..,”

“Niat dan semangat bole-bole saja, asalkan tidak melangkahi ketentuan partai. Dan beliau bukan sosok yang tidak taat asas dan aturan. Dukungan untuk beliau bukan hanya kali ini saja, tetapi disetiap saat beliau hadir di tengah-tengah masyarakat ..,”

“Baik itu dalam momentum saat beliau menghadiri kegiatah pemerintahan atau partai, itu tentu sangat wajar,” ungkapnya.(bnk/habari.id).

Baca berita kami lainnya di

Tinggalkan Balasan