STQH Ajang Lahirkan Generasi Masa Depan Pencinta Qur’an

oleh
Habari.Id
banner 468x60

HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Pemerintah Kota menyambut kembali seluruh peserta lomba Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) yang berkompetisi di tingkat Provinsi Gorontalo beberapa waktu yang lalu di kawasan Kalimadu, Selasa (08/08/2023). Kesuksesan para kafilah mendapatkan apresiasi setinggi-tingginya dari banyak pihak terutama Walikota Gorontalo Marten Taha.

Pimpinan tertinggi kota serambi madinah tersebut berharap semangat yang tumbuh dalam diri para kafilah agar tidak hanya didedikasikan untuk lomba semata, tetapi lebih dari itu nilai-nilai keagaamaan tersebut dapat di aplikasikan dalam kehidupan dan keseharian mereka.

“Di balik dari semua hasil yang di capai itu yang paling penting adalah tumbuhnya kesadaran dan semangat untuk mempelajari isi kandungan al-our’an dan hadits karena hakekat dari kegiatan MTQ maupun STQH itu adalah bagaimana kita senantiasa mampu memahami menghayati dan mengamalkan isi kandungan al-our’an dan hadits dalam kehidupan sehari-hari” terang marten.

Penyelenggaraan STQH sejatinya merupakan penjabaran dari penerapan isi kandungan Al-qur’an dan Hadits yaitu berlomba atau berkompetisi di jalan kebaikan. Syiar ini sekaligus menjadi wadah untuk mengajak umat islam  untuk menegakkan amal atau perintah yang benar dan melarang serta menjauhi yang salah.

Marten menilai bahwa  para kafilah ini dapat menjadi role model bagi banyak orang, terutama di bumi Gorontalo. Untuk itu, walikota dua periode tersebut berkeinginan agar para kafilah berprestasi ini dapat mempertahankan dan meningkatkan kemampuan mereka dengan dukungan beragam fasilitas yang diberikan oleh Pemerintah Kota..

“Oleh karena itu saya berharap prestasi yang di raih oleh kafilah kota gorontalo menjadi inspirasi bagi masyarakat kota gorontalo terutama lebih giat lagi mempelajari al-qur’an di masa-masa yang akan datang” sambung Marten.

Tahun ini kontingen kota Gorontalo berhasil kembali menyabet gelar juara umum, hasil ini tentu diperoleh melalui kerja keras dan sinergi yang baik serta harmonis antara para peserta dan pelatih. Pencentus kota religius ini pun berharap prestasi ini dapat menjadi dorongan bagi masyarakat Gorontalo untuk lebih memperdalam ilmu Al-Qur’an.

“Tentu ini menjadi harapan dan motivasi yang kuat bagi kita masyarakat Kota Gorontalo, untuk kedepannya agar selalu dan lebih mencintai serta mendalami ilmu al-qur’an, karena kita tahu daerah kita sangat terkenal dengan daerah serambi madinah dengan falsafah adat bersendikan sara, sara’ bersendikan kitabullah” imbuh Marten.(*).

Baca berita kami lainnya di