HABARI.ID | Fenomena Citayam Fashion Week nampaknya mulai meluas hingga ke Gorontalo. Aksi peragaan busana di zebra cross itu dilaksanakan di seputaran Food Court Limboto, Kabupaten Gorontalo. Namun bedanya, para model Gorontalo Fashion Style ini akan berjalan berlenggak-lenggok mengenakan pakaian Muslim sambil menyebrangi jalan.
Panitia Pelaksana Gorontalo Fashion Style Sofyan Ishak mengakui, kegiatan fashion style ini memang mengadopsi dari Citayam Fashion Week yang hingga kini telah menjalar ke kota-kota lain. Namun, dalam even itu peserta berdandan dengan busana Muslim karena memperingati 1 Muharram sebagai peringatan tahun baru Islam 1444 hijiriah.
“Kenapa kami menyajikan Muslim Style karena Gorontalo ini adalah daerah yang menjunjung tinggi falsafah adat yang bersendikan sara, sara yang bersendikan kitabullah. Olehnya, kami akan gali cara berpakaian anak muda Gorontalo ini seperti apa, kita ajak untuk datang dan lalukan apa yang diminati dengan gaya berdandan Muslim,” ungkap Ishak, Jumat (29/07/2022).
Pemilihan lokasi peragaan busana di kompleks Kantor Bupati Gorontalo itu memang sangat tepat. Menurut Ishak zebra cross yang dilaksanakan kegiatan tidak akan menganggu aturan lalulintas dan meminimalisir terjadinya kemacetan.
“Kegiatan ini baru pertama kali kami laksanakan di Gorontalo dan dimulai sore hari. Bedanya dengan Citayam Fashion Week di Jakarta dan di daerah lain, kami di Gorontalo tidak menggunakan ruas jalan utama yang bisa menimbulkan kemacetan dam bisa menganggu para pengendara,” kata Ishak.
Pantauan Habari.id di seputaran Food Court Limboto, sudah di datangi oleh puluhan masyarakat maupun anak-anak milenial dengan pakaian Muslim. Mereka pun sangat antusias mendaftarkan diri ke stand panitia yang telah disediakan untuk menampilkan gaya busana Muslim. (Dik/Habari.id)
