HABARI.ID | Informasi hoax atau tidak jelas seputar dosis vaksin Covid-19 masih menyelimuti sebagian masyarakat, seperti yang disampaikan anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, Hidayat Bouty saat meninjau pelayanan vaksinasi di Desa Botumoputi, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Minggu (17/10/2021).
Hidayat mengungkapkan, seluruh elemen harus berkontribusi dalam memerangi hoax terhadap vaksin, karena saat masih menjadi masalah utama. Menurutnya, tak sedikit masyarakat menganggap yang sudah termakan oleh informasi tak jelas itu.
“Tugas kita bersama saat ini sudah bukan melawan wabah virus corona lagi, tapi memerangi hoax mengenai vaksin. Kalau melawan Covid-19 tidak begitu susah, cukup dengan menjalankan anjuran pemerintah, yakni memperketat protokol kesehatan dan juga mengikuti vaksinasi” jelas Hidayat.
Aleg dari Partai Demokrat ini menjelaskan, jika cakupan vaksinasi di Provinsi Gorontalo sudah mencapai 70 persen, maka bisa dipastikan sudah hidup damai dengan virus corona.
“Namun demikian, ketika belum mencapai 70 persen capaian vaksinasi tersebut maka kita masih terjajah oleh virus corona dan juga informasi hoax tentang vaksin ini,” tegasnya.
Ketakutan masyarakat saat ini, kata Hidayat bukan tentang tajamnya jarum suntik, akan tetapi lebih kepada vaksin tersebut. Padahal dari sekian banyak mayarakat yang sudah menerima suntikan vaksin, tidak ada yang meninggal gara-gara efek vaksin.
“Makannya kami dari Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo terus mengunjungi lokasi vaksinasi untuk mengedukasi mayarakat sekaligus memerangi informasi tak jelas terhadap vaksin, dengan harapan di akhir tahun ini capaian vaksinasi bisa terpenuhi,” tandasnya. (Dik/Habari.id)