HABARI.ID, KABGOR | Pemerintah Kabupaten Gorontalo bersama Polres Gorontalo tengah berkoordinasi perihal beberapa mekanisme pengaturan alur lalu lintas menjelang lebaran ketupat, Rabu (26/04/2023). Tradisi pasca hari raya idul fitri itu dipastikan bakal ramai dan bisa menimbulkan kemacetan di beberapa ruas jalan.
Kapolres Gorontalo AKBP Dadang Wijaya menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi kemacetan di beberapa ruas jalan saat tradisi ketupat berlangsung, beberapa personil telah dipersiapkan untuk mengatur aktifitas kendaraan di beberapa jalan di Kabupaten Gorontalo.
“Kami telah bersepakat bahwa hari raya ketupat nanti akan ada pengalihan arus lalu lintas, kita berharap penerapan alur ini bisa maksimal di lebaran ketupat yang tinggal beberapa hari ke depan,” ungkap Kapolres Gorontalo AKBP Dadang Wijaya usai menggelar rapat koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Gorontalo.
AKBP Dadang Wijaya membeberkan beberapa ruas jalan yang bakal difokuskan untuk mengantisipasi kemacetan panjang, antara lain di bundaran patung berdoa, tugu ketupat sampai tugu tani dengan jumlah pasukan sekitar 395 orang dari unsur Polri, TNI serta dari personil Pemerintah Kabupaten Gorontalo.
“Kami akan tetapkan tiga pos kendali dan pos kecil, pos bid ada sebanyak 16. Masing-masing pos jaga itu bakal ada lima orang petugas, dan untuk memaksimalkan aturan ini mobil kontainer akan dialihkan ke jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR),” jelasnya.
Sementara itu, Asisten III Kabupaten Gorontalo Romi Syahrain mengatakan jika pemerintah daerah sangat mensuport secara maksimal upaya Polres Gorontalo serta unsur yang terlibat dalam pengamanan alur lalu lintas pada lebaran ketupat nanti. Apalagi perayaan setahun sekali itu sebagian besar bakal berpusat di Kabupaten Gorontalo.
“Dengan demikian, masyarakat sampai pemerintah kecamatan, desa maupun kelurahan juga harus terlibat bersama petugas untuk menjaga kelancaran lebaran ketupat nanti, agar kemudian lalu lintas nanti tidak mengalami kendala,” tandasnya. (dik/habari.id)