HABARI.ID, KOTA GORONTALO I Gizi buruk di Kota Gorontalo tidak hanya ditemukan pada balita saja. Akan tetapi, terdapat pada ibu hamil yang tersebar di 10 wilayah di Kota Gorontalo.
Data yang diperoleh Habari.Id, dari total 10 wilayah tercatat ada enam wilayah tertinggi kasus ibu hamil gizi buruk.
Dan enam wilayah tertinggi kasus ibu hamil gizi buruk itu diantaranya, Kecamatan Kota Timur 20 kasus, Kecamatan Kota Tengah dan Kecamatan Dumbo Raya masing-masing 18 kasus.
Kemudian Kecamatan Hulonthalangi sebanyak 9 kasus ibu hamil gizi buruk, selanjutnya Kecamatan Sipatan dan Kelurahan Pilolodaa masing-masing 7 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Gorontalo, Muhammad Kasim jelaskan bahwa gizi buruk pada ibu hamil memiliki risiko yang besar.
Mulai dari keguguran, bayi lahir meninggal, cacat bawaan, anemia pada bayi, berat badan lahi rendah kemudian bayi baru lahir dengan status kesehatan rendah.
“Penanganan kasus ibu hamil gizi buruk ini, kami lakukan secara terpadu dengan melibatkan Dinas Kesehatan Kota Gorontalo sendiri, selanjutnya DKPPKB-P3A Kota Gorontalo, TP PKK Kota Gorontalo ..,”
“Baznas dan seluruh kader Posyandu baik di kecamatan dan kelurahan, juga Puskesmas-puskesmas yang tersebar di wilayah Kota Gorontalo,” pungkasnya.(bnk/habari.id).
