HABARI.ID, MOJOKERTO I Hampir semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mojokerto, meraih penghargaan di momen sakral peringatan 76 tahun Provinsi Jawa Timur, yang digelar secara virtual Rabu (13/10/2021) di Pendopo Majatama.
Penghargaan yang diserahkan Pemerintah Kabupaten Mojokerto tersebut, bagi OPD mulai dari tingkat dinas, badan, bagian, kecamatan sampai unit kerja seperti Puskesmas, yang berkinerja terbaik.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati jelaskan, untuk kecamatan berkinerja terbaik diantaranya, Kecamatan Gedeg, Kecamatan Puri dan Kecamatan Trowulan.
Selain itu, ada juga penghargaan kategori Kovablik atau Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik yang diraih, UPT Puskesmas Bangsal atas inovasi Persalinan Aman, Siap, Sigap Melayani (Permen Si Mela).
Kemudian Motor Siap Antar Akta Kematian (Motor Sakti) oleh Dispendukcapil, dan UPT Puskesmas Watukenongo dengan inovasi Gerakan Puskesmas Sayangi, Empati, Rawat, Obati Pasien Jiwa untuk Kembali Sehat (Gemas Seroja Kesat).
“Penghargaan juga kami berikan bagi puskesmas dengan cakupan vaksinasi Covid-19 tertinggi, yakni UPT Puskesmas Dawarblandong (total 39.132) ..,”
“UPT Puskesmas Puri (total 33.142) dan UPT Puskesmas Pungging (total 33.022). Serta kami lajutkan dengan penyaluran santunan untuk anak yatim bekerjasama dengan BRI Cabang Mojokerto,” ujarnya.
Sementara itu secara virtual ada empat pesan, disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Diantaranya, ikut dalam usaha proses pemulihan ekonomi terdampak pandemi Covid-19.
Kedua, khusus jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Timur, DPRD dan stake holder, harus mencapai target kualitatif dan kuantitatif Nawa Bhakti Satya.
Ketiga, konsistensi dan kesiagaan penuh dalam pemulihan ketahanan ekonomi, herd immunity dan pemulihan optimisme masyarakat pasca pandemi Covid-19. Dan terakhir, menjadikan Jawa Timur selalu aman dan kondusif.
“Ayo bersama jadikan Jawa Timur tetap aman dan kondusif, seperti tema yang kita ikrarkan hari ini yaitu Jatim Bangkit ..,”
“Belajar tidak akan cukup dari apa yang sudah kita capai, tapi juga harus mengasah mental untuk Jatim bangkit, tegak dan berdiri,” seru Khofifah.
Diketahui upacara tersebut juga diikuti Wakil Bupati Muhammad Albarra, Sekdakab Mojokerto Teguh Gunarko, Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ayni Zuroh, Forkopimda dan pejabat OPD Kabupaten Mojokerto.(cHa/habari.id).
