HABARI.ID, DEPROV | Minimnya Sumber Daya Manusia (SDM) pada bidang kearsipan di instansi pemerintahan membuat DPRD Provinsi Gorontalo mendukung penuh terhadap usulan eksekutif yang akan berkolaborasi dengan Universitas Terbuka (UT) Gorontalo. Melalui penataan kearsipan yang baik bakal bermanfaat besar pada organisasi atau lembaga.
Wakil Ketua II DPRD Provinsi Gorontalo, Sofyan Puhi mengungkapkan jika saat ini seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sangat membutuhkan tenaga untuk mengelolah arsip yang kompeten. Olehnya ia berharap kerjasama antara Pemrpov Gorontalo dan Universitas Terbuka bisa segera terlaksana.
“Sekarang ini Memorandum of Understanding (MoU) antara pihak UT dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo sudah selesai, tinggal perjanjian kerjasamanya per tahun. Program perdana ini ada sekitar 34 mahasiswa yang disebar ke OPD Provinsi Gorontalo. Sehingga empat tahun ke depan kita sudah stok tenaga arsip profesional,” jelas Sofyan Puhi usai menerima kunjungan dari Universitas Terbuka Gorontalo, Senin (17/10/2020).
Aleg dari Partai Nasdem ini mengakui, sejauh ini hampir di seluruh OPD masih lemah terhadap pengelolahan arsip lantaran SDM yang masih sangat kurang. Menurutnya, penataan kearsipan bukan sekedar ditumpuk saja, melainkan butuh mekanisme untuk menyimpan arsip sehingga saat dokumen tersebut diperlukan akan mudah ditemukan.
“Harusnya tahun 2023 sudah mulai, tapi tinggal menunggu usulan dari eksekutif. Perjanjian kerjasama akan ditandatangani dan kami segera membahas soal ini dengan Pemerintah Provinsi Gorontalo. Kami sebagai legislatif memberi suport dalam bentuk regulasi dan anggaran,” ungkap Sofyan Puhi.
Sementara itu, Direktur Universitas Terbuka Gorontalo Andi Suci Anita menyampaikan, jika program studi kearsipan hanya ada di kampus UT dengan akreditas A. Olehnya ia menawarkan kerjasama agar tenaga arsip bisa terpenuhi di pemerintahan.
“Kami sangat berterima kasih kepada DPRD Provinsi Gorontalo karena telah mendukung program kampus UT. Saya berharap melalui kerjasama ini tenaga-tenaga arsiparis terpenuhi di Gorontalo,” kata Direktur UT Gorontalo Andi Suci Anita. (dik/habari.id)
